Berita Terbaru Kabupaten Trenggalek

Ormas HTI Masih Masuk Sistem Satu Data Statistik Sektoral Pemkab Trenggalek, ini Kata Bakesbangpol

Sistem Satu Data Statistik Sektoral Pemkab Trenggalek masih mencatat ormas HTI sebagai ormas yang masih aktif. Ini penjelasan Bakesbangpol

Penulis: Sofyan Arif Chandra | Editor: eben haezer
TRIBUN JABAR / GANI KURNIAWAN
Ilustrasi - Massa yang tergabung dalam Aliansi Pemuda dan Mahasiswa Islam melakukan unjuk rasa di depan Gedung DPRD Provinsi Jawa Barat, Jalanq Diponegoro, Kota Bandung, Senin (22/5/2017). Dalam aksinya itu, mereka menyatakan sikap menuntut pemerintah untuk menghentikan upaya kriminalisasi terhadap ulama, aktivis Islam, dan gerakan dakwah Islam, serta menolak rencana pembubaran Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) dan ormas Islam lainnya. 

TRIBUNMATARAMAN.COM | TRENGGALEK - Sistem Satu Data Statistik Sektoral Pemkab Trenggalek masih mencatat Organisasi Hizbut Tahrir Indonesia (HTI) sebagai organisasi masyarakat yang masih aktif.

Di laman tersebut HTI tercatat sebagai Ormas yang berada di lingkungan cengkrong, Kelurahan Tamanan, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Trenggalek, Widarsono memastikan hal tersebut tidaklah benar. Ia memastikan HTI tidak ada lagi di Kabupaten Trenggalek.

"Data HTI ini muncul di big data dalam laman Satu Data milik Kominfo," ujar Widarsono, (03/07/2024).

Dia mengaku sejak HTI ditetapkan sebagai organisasi terlarang di Indonesia, Bakesbangpol Trenggalek telah menghapus data HTI sebagai Ormas aktif. Penghapusan data Ormas HTI telah dilakukan sejak 2022 silam.

Begitu juga kenyataan di lapangan, Widarsono memastikan Ormas HTI sudah tidak aktif. Bakesbangpol telah melakukan monitoring bersama instansi lainnya secara berkala untuk memantau ormas yang beraktivitas di tengah masyarakat.

 Sedangkan kemunculan data HTI menurut Widarsono, semata karena belum ada pembaruan data.

"Mungkin pihak lain tidak mengakses data terbaru secara continue. Tapi yang pasti kami sudah laporkan kepada OPD yang mengakses big data," pungkasnya.

(sofyan arif candra/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved