Penemuan Potongan Tubuh di Pacet
KISAH Modin Desa Kali Pertama Temukan Jasad Mutilasi di Jurang Pacet, Dapatkan Firasat Ini
Modin desa Suliswanto adalah orang yang Kali Pertama menemukan potongan tubuh TAS, korban mutilasi, di Pacet
Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Sri Wahyuni
"Saya tidak menyangka itu daging manusia, dua hari setelah itu saya cari rumput di lokasi yang sama karena perasaan hati saya sudah tidak enak. Masih tetap ada di situ, sudah agak mengering di sini panas tidak ada hujan," ucap Pak Modin Sulis.
Kejadian kedua, belasan ekor ayam ras jawa yang ia pelihara di kandang depan rumahnya terus berkokok di jam yang sama, pada Jumat (5/9/2025) malam.
Besoknya, dia kembali mencari rumput di lokasi kedua menjauhi lokasi pertama yang menemukan empat potongan daging manusia.
Dirinya mengaku seperti ada yang mengarah pusat perhatiannya tertuju di lokasi itu.
Sulis terperangah saat kembali melihat segumpal daging tersangkut di semak belukar sisi barat, seperti yang ia lihat dilokasi kedua.
Ia kembali melanjutkan mencari rumput, Sulis terperangah ketika melihat potongan kaki manusia sekitar 10 meter dari jalan raya Pacet-Cangar.
"Pusat perhatian saya seperti menuju ke arah situ (TKP), dari penemuan daging manusia itu jaraknya sekitar empat meter sebelah timur, saya melihat potongan kaki manusia. Jarinya mengahadap ke utara awalnya cuma melihat bagian belakang," ucap Modin Sulis.
Perasaannya sudah campur aduk, ia segera mengambil rumput segera pulang. Setibanya di rumah, ia menghubungi keponakannya, Andrik Priyanto (40) warga Sendi, yang memiliki nomor Handphone Polsek Pacet.
Untuk memastikannya, dia kembali ke lokasi dan memfoto potongan kaki lalu dikirimkan ke adiknya lalu diteruskan ke Polisi, Polres Mojokerto.
Dirinya juga menunjukkan ke lokasi pertama daging manusia yang berceceran di jurang Pacet.
"Ternyata benar itu kaki manusia, kemudian Polisi sama warga dan relawan mencari potongan tubuh korban di lokasi," pungkas Modin Sulis.
Pasca kejadian itu, Modin Sulis masih dibayangi melihat kejadian tak lazim di jurang Pacet. Tidak sampai terbawa mimpi atau kejadian aneh lainnya.
"Kalau mimpi tidak sampai, cuma firasat-firasat itu tadi suara ayam yang ramai dua kali dan saat mencari rumput seperti pandangan saya tertuju di lokasi itu (TKP penemuan jasad mutilasi)," tukasnya.
TAS (25) warga Desa Made, Kabupaten Lamongan adalah korban pembunuhan dan mutilasi Alvi Maulana (24), warga Sumatera Utara.
Keduanya adalah pasangan kekasih. Alvi memutilasi tubuh sang kekasih di kamar kos mereka di Lakarsantri, Kota Surabaya, Minggu (31/8/2025).
Dia memutilasi tubuh TAS menjadi ratusan potongan. Puluhan potongan tubuh dibuang ke jurang di kawasan Sendi, Kecamatan Pacet, Kabupaten Mojokerto.
(M Romadoni/TribunMataraman.com)
Editor : Sri Wahyunik
Penemuan Potongan Tubuh di Pacet
Potongan tubuh
Suliswanto
Modin desa
Alvi Maulana
Kecamatan Pacet
Jalan Raya Pacet-Cangar
kabupaten Mojokerto
Jawa Timur
mutilasi
ViralLokal
tribunmataraman.com
Multiangle
Meaningful
Tersangka Mutilasi Pacar yang Buang Potongan Tubuh di Pacet Terancam Hukuman 15 Tahun hingga Mati |
![]() |
---|
Simak Kisah Lengkap Mutilasi Pacar Bermula dari Penemuan Potongan Tubuh di Pacet |
![]() |
---|
Alasan Alvi Buang Potongan Tubuh Korban Mutilasi di Kawasan Wisata Pacet-Cangar |
![]() |
---|
Jenazah Korban Mutilasi Pacar Diserahkan ke Keluarga, Dimakamkan di Lamongan |
![]() |
---|
Tersangka Mutilasi di Kamar Kos Surabaya Tetap Ngojek Usai Membunuh Sang Pacar |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.