Sat Brimob Polda Jatim Meledakkan 70 Kg Mesiu yang Disita Polres Tulungagung

TRIBUNMATARAMAN.COM - Asap putih pekat mengepul dari sisi selatan Lapangan Desa Beji, Kecamatan Boyolangu, Kabupaten Tulungagung, Selasa (18/4/2023) sekitar pukul 10.32 WIB.

Sementara terlihat api berwarna oranye terang benderang menjalar di atas hamparan bubuk mesiu bahan baku petasan yang tersulut.

Asap dan api berasal dari bubuk mesiu sitaan Satreskrim Polres Tulungagung yang dimusnahkan dengan cara diledakkan. 

Total ada 70 kilogram bubuk mesiu yang dimusnahkan, dari total 80 bubuk mesiu yang disita.

Pemusnahan dilakukan oleh Tim Penjinak Bom (Jibom) Sat Brimob Polda Jawa Timur.

“Ada 10 kilogram yang diambil untuk sampel di laboratorium, dan barang bukti di pengadilan,” terang Kepala Unit Tindak Pidana Khusus Satreskrim Polres Tulungagung, Ipda Zico Bintang Yanottama.

Karena jumlahnya sangat banyak, proses pemusnahan dengan cara dibakar dilakukan secara bertahap, 5 kilogram per sesi.

Tim Jibom lebih dulu membuat alas ledakan dari kertas di atas rumput lapangan, sedatar mungkin.

Setelah itu serbuk mesiu ditabur di atas atas tadi secara merata, kemudian disiram menggunakan solar.

Lalu di hamparan bubuk mesiu ini diberi pemicu yang dikendalikan dengan kabel dari jarak jauh. 

Setelah semuanya siap, petugas mensterilkan Lapangan Beji dan memperingatkan warga yang ada di sekitar lokasi untuk berlindung.

Lalu setelah hitungan mundur dari lima, pemicu ditekan dan keluar api membakar hamparan bubuk petasan itu.

Pada pemusnahan pertama muncul bola api yang sangat besar, lalu asap putih membumbung tinggi melebihi tinggi pohon cemara di tepi lapangan.

Pada pemusnahan berikutnya api menjalar dengan pelan dan lebih terang, dengan asap yang agak gelap.

“Proses pemusnahan bubuk petasan ini memang gampang-gampang susah. Kalau salah penanganan bisa timbul ledakan,” sambung Zico.