Meski disebut Dapil neraka, Asrori mengaku optimis bisa kembali lolos ke Timur Alun-alun, sebutan Gedung DPRD Tulungagung.
Bahkan sosok yang dikenal kritis ini yakin suara yang didapat pada Pemilu 2024 ini lebih banyak dibanding Pemilu 2019.
Salah satu indikatornya adalah dukungan yang meluas dari kalangan tokoh masyarakat.
“Jika pada 2019 lalu tidak mendukung saya, Pemilu kali ini lebih banyak tokoh yang mendukung saya,” pungkas Asrori.
Berdasar hasil wawancara sejumlah warga di Dapil Tulungagung 5, ada nama Sabar, Caleg dari Nasdem yang berpotensi jadi kuda hitam.
Sabar pernah menduduki jabatan Kepala Desa Nyawangan, Kecamatan Sendang.
Dia tinggal satu desa dengan Marsono, salah satu petahana dari PDI Perjuangan.
“Sabar salah satu yang populer di wilayah Sendang, jaringannya juga luas. Bisa-bisa dia melampaui petahana,” ucap Deny Trisdianto, salah satu warga Desa Tugu, Kecamatan Sendang.
(David Yohanes/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer