Berita Terbaru Kabupaten Tulungagung

Bulog Tulungagung Pantau Medsos Untuk Melacak Warga yang Menjual Beras Bantuan Pangan

Bulog Tulungagung memanfaatkan media sosial untuk melacak adanya jual beli beras bantuan pangan dari pemerintah.

Penulis: David Yohanes | Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/david yohanes
BANTUAN PANGAN - Seorang warga Desa Srikaton, Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur membawa dua karung beras bantuan pangan, seberat 20 kg untuk 2 bulan, Sabtu (26/7/2025). Bulog Cabang Tulungagung menemukan beras bantuan pangan diperjualbelikan di media sosial. 

TRIBUNMATARAMAN.COM | TULUNGAGUNG - Bulog Cabang Tulungagung tengah menyalurkan beras bantuan pangan pemerintah sebesar 20 kg untuk 2 bulan per penerima.

Namun unggahan di media sosial menunjukkan ada beras bantuan pemerintah ini yang diperjualbelikan secara daring.

Kepala Cabang Bulog Tulungagung, Yonas Haryadi Kurniawan, menegaskan beras bantuan ini tidak boleh diperjualbelikan.

Baca juga: Bulog Kediri Wanti-wanti Warga Agar Tak Menjual Beras Bansos yang Sudah Diterima

“Kami sudah mendapat laporan. Sudah coba dilacak tapi sudah diturunkan, nomornya disensor,” ujar  Kepala Cabang Bulog Tulungagung, Yonas Haryadi Kurniawan.

Pelacakan sudah coba dilakukan namun tidak menemukan orang yang menjual beras bantuan ini.

Yonas mengaku mendapat petunjuk nama desa sesuai unggahan di Facebook itu.

Karena itu pihaknya minta tolong ke perangkat desa untuk melacak sosok yang penjual itu.

“Bantuan itu bukan untuk diperjualbelikan. Kalau memang tidak berkenan bisa dialihkan,” tegasnya.

Sampai saat ini Bulog belum menemukan sosok yang menjual beras bantuan pangan itu.

Meski demikian, Yonas menyadari beras bantuan itu dijual bukan karena penerimanya sudah kaya.

Ia menduga penerima bantuan punya kebutuhan yang dianggap lebih penting, sehingga mencari uang dengan cara menjual beras bantuan pangan.

“Yang tahu kondisi penjual adalah perangkat desa setempat. Mungkin ada kebutuhan lain yang lebih penting,” jelasnya.

Masih menurut Yonas, penjualan beras bantuan pangan ini tidak akan dibawa ke ranah hukum.

Menurutnya, masalah ini bisa diselesaikan dengan kekeluargaan.

Seperti diketahui, Bulog Cabang Tulungagung menyiapkan 4.990 ton beras bantuan pangan.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved