Idul Adha 1446 H

Disnak Keswan Tulungagung Lakukan Pemeriksaan Kesehatan Final Untuk Sapi Kurban Milik Prabowo

Dinas Peternakan dan Kesehatqan Hewan (Disnak Keswan) Tulungagung melakukan pemeriksaan terakhir sapi kurban milik Presiden Prabowo Subianto.

Penulis: David Yohanes | Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/david yohanes
KURBAN PRESIDEN - Petugas Kesehatan Hewan memeriksa Bejo, sapi jenis limousin yang akan dikurbankan Presiden Prabowo yang dibeli dari Agus Prasetyo (37) warga Desa Padangan, Kecamatan Ngantru, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Senin (2/6/2025). Sapi dengan berat 1 ton 50 kg ini akan dikurbankan di Masjid Baitul Khoir Desa Bandung, Kecamatan Bandung. 

TRIBUNMATARAMAN.COM | TULUNGAGUNG - Dinas Peternakan dan Kesehatqan Hewan (Disnak Keswan) Tulungagung melakukan pemeriksaan terakhir sapi kurban milik Presiden Prabowo Subianto, Senin (2/6/2025).

Sapi jenis Limousin ini akan dikurbankan saat Idul Adha mendatang, di wilayah Kabupaten Tulungagung.

Sapi ini sebelumnya milik peternak bernama Agus Prasetyo (37), asal Desa Padangan, Kecamatan Ngantru.

Baca juga: Glewo, Sapi Milik Pak Bowo Peternak Dari Blitar Dipilih Jadi Hewan Kurban Presiden Prabowo

Agus memberi nama Bejo ke sapi dengan bulu berwarna merah ini.

Petugas kesehatan hewan kembali memeriksa mulut, kuku dan kesehatan fisik sapi dengan bobot 1 ton 50 kg ini

"Ini pemeriksaan final sapi Bantuan Masyarakat dari Bapak Presiden Prabowo Subianto," jelas Kabid Kesehatan Hewan Disnak Keswan Tulungagung, Tutus Sumaryani.

Tutus menjelaskan, sebelumnya da petunjuk teknis untuk pengadaan sapi ini dari Kementerian Pertanian.

Syarat yang ditentukan, berat minimal adalah 800 kg, jenisnya bisa limousin, simental, brangus, sapi Bali atau PO.

Untuk mencari sapi dengan kriteria ini, Tutus mengaku sudah mendatangi 5 lokasi.

"Karena memang tidak banyak peternak yang memelihara sapi ekstrem (berbobot besar) seperti ini. Akhirnya kami rekomendasikan sapi milik Pak Agus ini," sambung Tutus.

Dengan berat 1 ton 50 kg, sapi dibeli dengan harga Rp 99,5 juta.

Tutus memastikan sapi dalam keadaan sehat dan memenuhi syarat untuk dikurbankan.

Disnak Keswan juga mengeluarkan surat keterangan kesehatan hewan, sebagai prosedur administrasi.

"Untuk jenis sapi ini, daging karkasnya sekitar 60 persen. Jadi setidaknya 600 kg lebih," paparnya.

Untuk penyaluran sapi ini berdasarkan telah ditentukan oleh Bupati Tulungagung.

Halaman
12
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved