Eksklusif

Wawancara Eksklusif Ketua DPRD Nganjuk Tatit Heru: Dari Efisiensi Anggaran Sampai Harga Gabah

Berikut wawancara eksklusif Pemimpin Redaksi Tribun Jatim Network dengan Ketua DPRD Nganjuk, Tatit Heru Tjahjono

Penulis: Danendra Kusuma | Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/danendra kusumawardana
EKSKLUSIF - Pemimpin Redaksi Tribun Jatim Network, Tri Mulyono (Kanan) berbincang dengan Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Nganjuk, Tatit Heru Tjahjono, Kamis (17/4/2025). Dalam kesempatan itu, Tatit menjabarkan beragam tugas telah dijalankan oleh DPRD Kabupaten Nganjuk, gagasan, dan cara jitu menyerap aspirasi masyarakat.  

TRIBUNMATARAMAN.COM | NGANJUK - Cangkrukan lintas komunitas menjadi salah satu cara ampuh Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Nganjuk, Tatit Heru Tjahjono untuk menyerap aspirasi dan keluhan masyarakat.  

Menurut Tatit, aktivitas santai itu bikin masyarakat jadi lepas mengeluarkan uneg-unegnya. Tanpa sekat, obrolan berlangsung gayeng. 

Hal tersebut diungkapkan Tatit saat wawancara eksklusif dengan Pemimpin Redaksi Tribun Jatim Network, Tri Mulyono, di ruang kerjanya, Kamis (17/4/2025). 

Pada kesempatan itu, Tatit juga menjabarkan beragam tugas telah dijalankan oleh DPRD Kabupaten Nganjuk. 

Antara lain membentuk panitia khusus (Pansus) untuk membahas delapan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) hingga melaksanakan fungsi pengawasan. 

Juga gagasan maupun usulan yang disiapkan untuk pembangungan berkelanjutan, perekonomian, pertanian, serta kesejahteraan warga Kabupaten Nganjuk. 

Selain itu, membahas dampak efisiensi anggaran. 

Lebih rinci simak wawancara Tri Mulyono bersama Tatit berikut ini :

Tri Mulyono : Pak tatit, sebelum kita ngobrol lebih jauh bisa diupdate komposisi fraksi dan pimpinan hasil Pemilu Legislatif 2024 DPRD Kabupaten Nganjuk? 


Tatit : Waalaikumsalam, sebelumnya kami ucapkan terimakasih dari teman-teman Tribun yang telah menyambangi kami. Terkait hasil Pemilu Legislatif 2024, Alhamdulillah kami dari PDI Perjuangan memperoleh suara terbanyak. Seperti pemilu tahun-tahun sebelumnya. Walaupun suara kami turun dari 13 menjadi 11 kursi.

Kemudian dari PKB tetap 9 kursi. Partai Gerindra, Demokrat, Hanura, masing-masing 6 kursi. Lalu, Nasdem 5 kursi. Partai Golkar 4 kursi, PKS 2 kursi, dan PPP 1 kursi. Pada periode 2024-2029 total terdapat 7 fraksi. Fraksi PDI Perjuangan, Fraksi PKB, Fraksi Gerindra, Fraksi Demokrat, Fraksi Hanura, Fraksi Nasdem, Fraksi Golkar. Ada 5 fraksi utuh dan dua gabungan. Sementara, unsur pimpinan, saya, dari PDI Perjuangan, Wakil 1 dari PKB, Wakil 2 dari Gerindra, serta Wakil 3 dari Demokrat. 


Tri Mulyono : Sudah hampir 6 bulan dilantik, sudahkah ada Raperda yang ditetapkan atau disetujui? 

Tatit : Terkait dengan Raperda saat ini kami sudah membentuk empat Pansus. Masing-masing Pansus membahas dua Raperda. Kemarin, juga ada LKPJ (Laporan Keterangan Pertanggung Jawaban) kita bahas di Pansus. Sekarang sudah proses berjalan. Masih berproses pembahasan delapan Raperda. 


Tri Mulyono : Bisa disebutkan Raperda yang paling krusial di antara delapan Raperda itu? 

Tatit : Kemarin, terkait Raperda RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah)  karena itu memuat visi-misi Bupati-Wakil Bupati Nganjuk. Nanti harus diketahui masyarakat secara umum. Maka sudah kami lakukan pembahasan. Kemarin sudah persetujuan Ranwal (Rancangan Awal) RPJMD.  Sudah kami paripurnakan. Kemudian dikirim ke Gubernur Jatim. Nanti Rankir (Rancangan Akhir) serta dibahas di Pansus. Harus dilakukan secara benar-benar (serius,komprehensif) karena memang itu visi-misi Bupati. Dalam Pansus apa yang perlu disampaikan, ditanyakan, dan dituangkan dalam Raperda hingga menjadi Perda. Itu sangat krusial sekali menurut saya. 

Halaman
1234
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved