Festival Literasi Nganjuk 2025

 Festival Literasi Nganjuk 2025 Dibuka, Diisi Beragam Kegiatan Menarik Tak Boleh Dilewatkan

Acara Festival Literasi Nganjuk bertajuk Literasi Membangun Peradaban, Nganjuk Makin Melesat dihelat selama lima hari

Penulis: Danendra Kusuma | Editor: Sri Wahyuni
TribunMataraman.com/Danendra Kusuma
Tingkatkan Literasi : Bupati Nganjuk, Marhaen Djumadi membuka Festival Literasi Nganjuk, Sabtu (15/11/2025). Kegiatan itu merupakan upaya Pemkab Nganjuk dalam meningkatkan literasi masyarakat. 

Ringkasan Berita:

 

TRIBUNMATARAMAN.COM I NGANJUK - Festival Literasi Nganjuk 2025 resmi dibuka. 

Acara bertajuk Literasi Membangun Peradaban, Nganjuk Makin Melesat ini dihelat selama lima hari, terhitung mulai Sabtu (15/11/2025) hingga Kamis (20/11/2025), di Gedung Wanita Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Payaman, Kecamatan Nganjuk, Kabupaten Nganjuk

Dalam Festival Literasi, Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Arpus) Kabupaten Nganjuk sebagai penyelenggara, menghadirkan beragam kegiatan menarik. 

Yakni, workshop pembelajaran menyenangkan bagi guru TK, workshop penulisan kreatif bagi remaja, penampilan seni, ngopi literasi, bedah buku, dan bazar UMKM. 

Festival Literasi dibuka langsung oleh Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi

Kang Marhaen -sapaan Bupati- mengatakan Festival Listerasi merupakan agenda strategis dalam upaya meningkatkan dan membudayakan literasi masyarakat di Kota Angin. 

Menurutnya, kemampuan literasi begitu penting, sebab menjadi salah satu indikator kualitas sumber daya manusia (SDM). 

"Pada festival ini ekosistem gerakan literasi muncul dan terkolaborasi. anak-anak atau generasi muda ikut masuk ekosistem ini," katanya. 

Baca juga: DiskopUM Nganjuk Percepat Operasional Koperasi Merah Putih, Lakukan Langkah Berikut


Selain, menggelar Festival Literasi, beragam program telah diluncurkan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Nganjuk demi mendongkrak literasi

Antara lain, gerakan literasi desa, lomba literasi, akses perpustakaan digital, dongeng keliling bareng anak sekolah (dongkel beras), dan perpustakaan keliling. 

"Ada pula inovasi unggulan Mak Cerdas Digital. Inovasi ini untuk meningkatkan literasi digital bagi para perempuan, terutama ibu rumah tangga. Mereka akan diasah berwirausaha dengan memanfaatkan teknologi digital," terangnya. 

Kang Marhaen mengungkapkan, literasi bukan hanya menyangkut soal membaca dan menulis saja. 

Lebih dari itu, literasi mencakup keterampilan numerasi, daya nalar, sains, finansial, budaya, visual, dan digital. 

"literasi memacu anak-anak melahirkan kreativitas untuk bekal tatkala dewasa. Karenanya saya berpesan agar generasi muda menjadikan literasi sebuah kebiasaan," ungkapnya. (ADV)

 

(Danendra Kusuma/TribunMataraman.com)

Editor : Sri Wahyunik 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved