Berita Terbaru Kabupaten Trenggalek

Cegah Kecelakaan, Satlantas Polres Trenggalek Lakukan Ramp Check Bus di Kawasan Wisata 

Satlantas Polres Trenggalek dan Dishub menggelar ramp check bus di kawsan wisata untuk mencegah terjadinya kecelakaan lalu lintas.

Penulis: Sofyan Arif Chandra | Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/sofyan arif candra
Ramp Check Bus Wisata di Destinasi Wisata Pantai Simbaronce, Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Sabtu (11/1/2025) 

TRIBUNMATARAMAN.COM | TRENGGALEK - Satlantas Polres Trenggalek bersama Dinas Perhubungan Kabupaten Trenggalek dan instansi terkait melakukan ramp check atau pemeriksaan kendaraan bus di destinasi wisata di Kecamatan Watulimo, Kabupaten Trenggalek, Sabtu (11/1/2025).

Petugas mendatangi satu persatu puluhan armada bus yang terparkir di Pantai Simbaronce yang dilanjutkan dengan pemeriksaan fisik dan pemeriksaan surat perjalanan mulai dari SIM hingga STNK.

Untuk pemeriksaan fisik, petugas fokus memastikan roda, klakson, wiper, dan rem dari armada bus berfungsi dengan baik.

Kasatlantas Polres Trenggalek, AKP Agus Prayitno menuturkan ram check tersebut dilakukan untuk mencegah dan meminimalisasi terjadinya kecelakaan lalu lintas (Laka Lantas).

Apalagi masyarakat baru saja dikagetkan dengan adanya tragedi Laka Lantas di Kota Batu yang menyebabkan 4 orang meninggal dunia akibat bus yang mengalami rem blong.

"Ada beberapa bus, termasuk yang baru datang langsung kita periksa Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada atau ditemukan bus yang tidak laik jalan, dan semuanya lengkap," kata Agus, Sabtu (11/1/2025).

Tak hanya memeriksa sopir dan kenek, Agus juga memberikan imbauan kepada para penumpang agar tidak segan atau ragu menegur sopir jika ugal-ugalan dan melanggar aturan lalu lintas.

"Jika tidak bisa dikasih tahu, langsung saja minta berhenti di Polsek terdekat agar ditindak oleh petugas," lanjutnya.

Agus sengaja menyasar destinasi wisata karena mayoritas bus yang berkunjung ke Kecamatan Watulimo adalah dari luar kota. Dengan perjalanan yang jauh, maka harus dipastikan armada bus yang digunakan harus dalam keadaan layak jalan.

Terlebih lagi banyak tanjakan dan turunan yang harus dilewati untuk menuju destinasi wisata di Kecamatan Watulimo baik melalui Jalur Lintas Selatan (JLS) maupun jalur arteri.

"Untuk bus pariwisata di Kabupaten Trenggalek juga demikian, kita langsung berkomunikasi dengan PO - PO yang ada untuk memastikan semua bus rutin uji kir, serta laik jalan sebelum keluar garasi membawa penumpang," pungkasnya.

(sofyan arif candra/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved