Polsek Ngasem Tangkap Warga Mojoroto yang Membobol Toko dan Curi Puluhan Bungkus Rokok

TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Pria asal Mojoroto Kota Kediri diamankan polisi, Sabtu (10/8/2024), setelah membobol sebuah toko dan mencuri rokok di desa Karangrejo, kecamatan Ngasem, Kabupaten kediri. 

Pria tersebut adalah Sapto (54). Dia diamankan oleh Unit Reskrim Polsek Ngasem.

Kasat Reskrim Polres Kediri AKP Fauzy Pratama membenarkan penangkapan terhadap terduga pelaku.

"Betul sudah kami amankan seorang terduga pelaku pencurian di kawasan Ngasem. Kami juga mengamankan barang bukti," kata AKP Fauzy, Senin (12/8/2024).

AKP Fauzy menuturkan, terduga pelaku melakukan aksinya di toko milik Umar (61) warga Desa Sukorejo, Kecamatan Ngasem. Saat beraksi, kondisi toko sedang tutup.

AKP Fauzy mengatakan, pemilik toko pada pukul 19.00 WIB sudah menutup tokonya dan ditinggal menonton televisi. Sementara istri dan anak korban sedang berada di luar rumah.

Saat istri dan anak korban pulang, sekitar pukul 23.00 WIB, keduanya mendengar ada suara seperti botol bensin yang bergesekan. Keduanya curiga ada aktivitas di dalam toko.

"Istri dan anaknya pulang kemudian menyalakan lampu ruang tamu. Nah tiba-tiba mendengar suara ting ting seperti botol bergesekan. Anak korban yang curiga lalu memberitahukan hal tersebut pada ayahnya," terang AKP Fauzy.

Setelah diberitahu oleh sang anak, lanjut AKP Fauzy, korban langsung masuk ke dalam toko dan menyalakan lampu. Ternyata setelah dilihat, plafon toko korban sudah dalam kondisi jebol. 

Korban yang semakin yakin bahwa ada yang membobol toko akhirnya berteriak memanggil warga.

 Warga langsung berdatangan dan membantu korban mencari keberadaan terduga pelaku.

Korban dibantu warga menyusuri ruangan untuk menemukan terduga pelaku. Akhirnya, keberadaan terduga pelaku berhasil ditemukan.

Ia ternyata bersembunyi di dalam mobil korban bagian belakang. Selain itu, warga juga menemukan barang bukti rokok yang hendak dicuri berada di samping kiri mobil.

"Terduga pelaku ini hendak mencuri rokok berbagai merek dengan total kerugian mencapai Rp 1.410.000," ungkap AKP Fauzy.

Dari keterangan saat diinterogasi, terduga pelaku masuk ke dalam toko lewat samping kiri rumah korban. Kemudian memanjat tembok rumah dan setelah itu melepas genteng toko.