Berita Terbaru Kota Kediri
Lapas Kediri Sesak, Puluhan Warga Binaan Dipindah ke Lapas Pemuda Madiun
Lapas Kelas IIA Kediri kembali mengambil langkah strategis untuk menekan kelebihan kapasitas hunian
Penulis: Luthfi Husnika | Editor: Sri Wahyuni
TRIBUNMATARAMAN.COM I KEDIRI - Lapas Kelas IIA Kediri kembali mengambil langkah strategis untuk menekan kelebihan kapasitas hunian.
Sebanyak 27 narapidana pria dipindahkan ke Lapas Pemuda Madiun, Rabu (27/8/2025), dengan pengawalan ketat dari aparat keamanan.
Kalapas Kediri, Solichin, mengatakan pemindahan ini merupakan bagian dari upaya berkelanjutan mengatasi masalah kelebihan penghuni.
"Kondisi lapas saat ini jauh di atas kapasitas normal. Pemindahan meski jumlahnya terbatas tetap membantu mengurangi beban," kata Solichin, Kamis (28/8/2025).
Berdasarkan data, Lapas Kelas IIA Kediri seharusnya hanya menampung 325 orang. Namun, sebelum pemindahan dilakukan, jumlah penghuni mencapai 981 orang.
Itu berarti terjadi kelebihan 656 orang atau sekitar 302 persen dari kapasitas ideal.
Setelah 27 warga binaan dipindahkan, jumlah penghuni berkurang menjadi 954 orang.
Meski selisihnya tidak besar, pihak lapas menilai langkah ini cukup berarti untuk menurunkan tekanan di dalam blok hunian.
"Ini bagian dari strategi menjaga keamanan sekaligus memberi ruang lebih baik bagi pembinaan," tambah Solichin.
Baca juga: Banting Setir, Truk Angkut 10 Ton Beras Nyemplung ke Sungai Bondoyudo Lumajang
Ia menegaskan bahwa kondisi overcapacity bukan hanya soal jumlah tempat tidur. Dampaknya meluas pada pelayanan kesehatan, aspek keamanan, hingga efektivitas program pembinaan.
"Kalau ruang terlalu padat, tentu kegiatan pembinaan tidak bisa maksimal. Itu yang sedang kami atasi secara bertahap," jelasnya.
Proses pemindahan dilakukan melalui tahapan seleksi. Narapidana yang dipindahkan telah melalui klasifikasi berdasarkan standar pemasyarakatan, mulai dari tingkat risiko hingga kesiapan mengikuti program pembinaan di lapas tujuan.
Meski begitu, Solichin mengakui pemindahan bukan solusi final. Ia menilai persoalan overcapacity harus diurai dengan berbagai pendekatan lain.
"Alternatif pidana, penguatan program integrasi, serta penambahan sarana prasarana adalah kunci jangka panjang. Pemindahan ini hanya salah satu cara untuk menjaga situasi tetap kondusif," tuturnya.
Langkah ini juga sejalan dengan arahan Direktorat Jenderal Pemasyarakatan yang mendorong tiap lapas aktif mencari solusi kreatif untuk mengatasi kelebihan kapasitas.
Menurut Solichin, sinergi antarinstansi menjadi penting agar permasalahan pemasyarakatan tidak menumpuk di satu pihak saja.
Berita Terbaru kota Kediri
Lapas Kelas IIA Kediri
narapidana pria dipindahkan
Lapas Pemuda Madiun
tribunmataraman.com
Distribusi Buku Tabungan Bansos dan Kartu Keluarga Sejahtera Dimulai di Kota Kediri |
![]() |
---|
Gubernur Khofifah Lepas 21 Ribu Peserta Jalan Sehat di Kediri, Tekankan Tolak Pungli di Sekolah |
![]() |
---|
Semarak Lomba Baris Tingkat SMP/MTs Warnai Peringatan HUT RI dan Hari Jadi Kota Kediri |
![]() |
---|
Resmi Dimulai, Groundbreaking Gedung Serbaguna Imigrasi Kediri Hadirkan Semangat Baru Pelayanan |
![]() |
---|
Ribuan Siswa Padati Memorial Park, Semarakkan Lomba Baris HUT RI dan Hari Jadi Kota Kediri |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.