Kebangkitan Ekonomi Kawasan Mataraman
Kontribusi Besar Pabrik Rokok di Tulungagung, Pendapatan Cukai Tembakau Capai Rp 412 Miliar
Kantor Bea dan Cukai Blitar menerima pendapatan dari cukai sebesar lebih dari Rp 412 miliar di semester pertama 2024.
Penulis: David Yohanes | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.COM | TULUNGAGUNG - Kantor Bea dan Cukai Blitar menerima pendapatan dari cukai sebesar lebih dari Rp 412 miliar di semester pertama 2024.
Jumlah ini setara 79,99 persen dari target penerimaan yang dibebankan, sebesar Rp 515 miliar.
Salah satu penerimaan terbesar adalah cukai rokok dari sejumlah pabrik rokok besar di Kabupaten Tulungagung.
Baca juga: Bea Cukai dan Satpol PP Tulungagung Musnahkan 364.000 Batang Rokok Ilegal
Menurut Kepala Kantor Bea dan Cukai Blitar yang juga mengampu wilayah Tulungagung, Abien Prastowidodo, tahun 2023 pihaknya berhasil mengumpulkan penerimaan negara sebesar Rp 580 miliar lebih.
Angka ini mencapai 127,24 persen dari target penerimaan yang dibebankan sebesar Rp 456 miliar lebih.
“Komponen penerimaan berasal dari cukai hasil tembakau, terutama dari 84 pabrik rokok di wilayah Kantor Bea dan Cukai Blitar,” jelasnya.
Saat ini ada sekitar 84 pabrik rokok di wilayah kerja Kantor Bea dan Cukai Blitar.
Pada semester awal 2024 ini pendapatan dari sektor cukai tembakau mencapai Rp 365 miliar lebih.
Berdasar data tahun 2023, sejumlah pabrik rokok di Kabupaten Tulungagung memberikan kontribusi besar penerimaan cukai rokok.
Perusahaan rokok tiga besar itu adalah PT Artha Jaya Abadi Bersinar, PR Margantara Jaya, dan PR Alaina.
“Untuk wilayah kita, mayoritas adalah rokok golongan 2 dan 3. Jadi kenaikan cukainya sedikit, arahnya lebih pada pemerataan tenaga kerja,” sambung Abien.
Untuk memastikan penerimaan sektor cukai rokok ini lebih maksimal, Kantor Bea dan Cukai Blitar rutin melakukan penindakan pada rokok ilegal.
Penindakan peredaran rokok ilegal untuk melindungi rokok legal yang membayar cukai ke negara.
Secara tidak langsung peredaran rokok ilegal tanpa cukai turut mengurangi penerimaan negara dari cukai rokok.
“Selain itu rokok ilegal tidak diketahui kandungannya, berapa kadar nikotin sehingga tidak baik untuk konsumen dari sisi kesehatan,” tegas Abien.
Berita terbaru kabupaten Tulungagung
dana cukai tembakau
pabrik rokok di tulungagung
tribunmataraman.com
Kebangkitan Ekonomi Kawasan Mataraman
Investasi di Kabupaten Nganjuk Capai Rp 365 Miliar di Triwulan I, Ada Sembilan Penanaman Modal Asing |
![]() |
---|
Investasi PT Gudang Garam dan HM Sampoerna di Blitar Tembus Rp 430 Miliar, Rokok Lokal Menyusul |
![]() |
---|
Ekonomi di Tiga Kecamatan Sekitar Bandara Dhoho Kediri Meningkat Signifikan |
![]() |
---|
Pertumbuhan Nilai Investasi Kabupaten Kediri Tertinggi Dibanding Daerah Lain di Mataraman |
![]() |
---|
Rencana Jalan Tol Malang - Blitar - Tulungagung Berdampak Positif, Kota Blitar Panen Investasi |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.