Kelangkaan Beras

Beras SPHP di Bojonegoro Langka, Pembelian Belum Diperketat

Beras SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) di Kabupaten Bojonegoro mengalami kelangkaan. Namun pembatasan pembelian masih belum dilakukan

Editor: eben haezer
yusab alfa ziqin
Mochtar saat diwawancara di lapaknya turut Pasar Kota Bojonegoro, Minggu (11/2/2024) siang. 

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, Beras SPHP di Kabupaten Bojonegoro mengalami kelangkaan dua pekan terkahir. Para pedagang di Pasar Kota Bojonegoro tak tampak menjual beras tersebut.

Setiap kali beras yang disubsidi pemerintah itu datang di lapak pedagang, beras seharga Rp 54.500 per kemasan lima kilogram tersebut langsung habis dibeli masyarakat dalam hitungan jam.

Secara hulu, kelangkaan Beras SPHP dipasaran ini disebabkan karena Bulog melakukan pengurangan pasokan Beras SPHP ke para pedagang mitranya sebanyak 50 persen.

Normalnya, setiap pengiriman Bulog mengirim 1 ton Beras SPHP ke para pedagang mitranya. Namun, sejak dua minggu lalu, sekali kirim hanya 500 kwintal saja.

Terkait pengurangan stok Beras SPHP untuk para pedagang di pasaran ini, Bulog Bojonegoro menerangkan, itu disebabkan ada kendala di bagian kemasan selama tiga minggu terakhir.

Persisnya, selama tiga minggu terakhir stok kemasan Beras SPHP terbatas. Khususnya kemasan lima kilogram. Penyebabnya, pengiriman kemasan dari pabrik kemasan mengalami kendala.

(yusab alfa ziqin/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved