Berita Terbaru Kabupaten Trenggalek

KPU Trenggalek Mulai Sortir dan Lipat Surat Suara DPRD Trenggalek dan DPD RI

KPU Kabupaten Trenggalek Mulai Sortir dan Lipat Surat Suara DPRD Trenggalek dan DPD RI

Penulis: Sofyan Arif Chandra | Editor: Rendy Nicko
Sofyan Arif Chandra/TribunMataraman.com
KPU Kabupaten Trenggalek mulai melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara Pemilu 2024 di Gudang Logistik KPU Trenggalek, Jalan Ponorogo - Trenggalek, Desa Nglongsor, Kecamatan Tugu, Minggu (7/1/2024). 

TRIBUNMATARAMAN.COM, TRENGGALEK - KPU Kabupaten Trenggalek mulai melakukan penyortiran dan pelipatan surat suara Pemilu 2024 di Gudang Logistik KPU Trenggalek, Jalan Ponorogo - Trenggalek, Desa Nglongsor, Kecamatan Tugu, Minggu (7/1/2024).

Surat suara yang dilipat adalah surat suara pemilihan calon anggota legislatif (Caleg) DPRD Kabupaten Trenggalek sejumlah 600.521 surat suara dan Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI sejumlah 600.521 surat suara 

"Tenaga kerja (sortir dan lipat) kita dari masyarakat sekitar sejumlah 100 orang yang dibagi 10 tim. Mereka langsung bekerja bersamaan yang kita dahului denga briefing dan arahan," kata Sekretaris KPU Trenggalek, Nanang Eko Prasetyo, Minggu (7/1/2024).

Jika surat suara tersebut dalam kondisi baik, maka petugas akan langsung melipatnya, namun jika rusak KPU Trenggalek akan melaporkannya ke KPU Provinsi Jatim.

"Pada hari pertama ini sudah ditemukan (surat suara) yang rusak baik potongan tidak simetris maupun percikan tinta yang mengenai logo parpol ," lanjutnya.

Surat suara yang rusak tersebut akan diteliti oleh sekretariat KPU, jika masih bisa digunakan akan dilanjutkan dilipat. Namun jika tidak bisa, maka KPU Trenggalek akan melaporkannya untuk mendapatkan penggantian.

"Pelipatan kita targetkan 10-15 hari utuk semua surat suara termasuk pemilihan presiden," terang Nanang.

Sedangkan untuk pengamanan, KPU Trenggalek telah berkoordinasi dengan kepolisian dan Bawaslu.

Dari situ kepolisian memberikan bantuan berupa personel polisi wanita (Polwan) untuk menggeledah pekerja terutama pekerja perempuan saat akan pulang untuk memastikan tidak ada surat suara yang terbawa.

"Masuk pun diperiksa juga jangan sampai kukunya panjang atau membawa senjata yang dapat merusak surat suara," pungkasnya.

(Sofyan Arif Chandra/TribunMataraman.com)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved