Pemilu Kabupaten Nganjuk

Kirab Bendera Pemilu 2024 di Jatim, KPU Nganjuk Dapat Giliran Terakhir Pada Oktober 2023

KPU Kabupaten Nganjuk akan mendapat giliran terakhir dalam pelaksanaan Kirab Bendera Pemilu 2024 di Jawa Timur. 

Penulis: Ahmad Amru Muiz | Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/samsul hadi
Penyerahan bendera Kirab Pemilu 2024 di Monumen PETA, kota Blitar. Bendera Pemilu 2024 ini terakhir akan mencapai Nganjuk pada Oktober 2023. 

TRIBUNMATARAMAN.COM - KPU Kabupaten Nganjuk akan mendapat giliran terakhir dalam pelaksanaan Kirab Bendera Pemilu 2024 di Jawa Timur. 

Rencananya, kirab bendera pemilu 2024 di Nganjuk akan digelar Oktober 2023. 

Ketua KPU Kabupaten Nganjuk, Pujiono mengatakan, Kirab Pemilu 2024 di Nganjuk akan digelar secara sederhana. 

Baca juga: Dari Kota Blitar, Kirab Bendera Pemilu 2024 Kini Memasuki Kabupaten Kediri

Yakni dengan melintasi 20 Kecamatan di Kabupaten Nganjuk.

"Diharapkan, nantinya dari kirab Pemilu tersebut masyarakat Nganjuk bisa mengetahui tanggal pelaksanaan Pemilu sehingga mereka bisa menggunakan hak suaranya dalam Pemilu tersebut," kata Pujiono, Senin (19/6/2023).

Dikatakan Pujiono, meski kirab pemilu di Kabupaten Nganjuk dikemas sederhana namun diharapkan lebih berkesan.

Ini dikarenakan dalam kirab Pemilu direncanakan KPU akan menggandeng sejumlah komunitas warga di Kabupaten Nganjuk.

Mulai dari komunitas pecinta sepeda, komunitas mobil dan motor, dan komunitas lain yang bersedia ikut berpartisipasi dalam kirab Pemilu tersebut.

"Dengan demikian, adanya Kirab Pemilu diikuti berbagai komunitas di Nganjuk tersebut bisa menarik perhatian warga sehingga target sasaran sosialisasi bisa tercapai," ucap Pujiono.

Kata Pujiono, Kirab Pemilu di Kabupaten Nganjuk yang menjangkau 20 Kecamatan tersebut akan dilaksanakan selama 5 sampai 7 hari.

Ditambahkan Pujiono, KPU Nganjuk saat ini sudah mulai melakukan pembahasan rencana pelaksanaan Kirab Pemilu meski masih empat bulan kedepan.

Termasuk kemungkinan digelarnya hiburan rakyat di sejumlah Kecamatan tempat diistirahatkanya bendera Kirab Pemilu, serta kemungkinan singgahnya bendera pemilu di sejumlah tempat bersejarah di Nganjuk. 

"Kami akan coba koordinasi dengan Pemkab Nganjuk terkait tempat singgah Kirab Pemilu di tempar bersejarah peninggalan leluhur Kabupaten Nganjuk itu," tutur Pujiono yang memastikan kegiatan tersebut tidak akan mengganggu tahapan Pemilu di Kabupaten Nganjuk.

(Achmad Amru Muiz/tribunmataramn.com)

editor: eben haezer

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved