Berita Terbaru Kota Kediri

Lapas Kediri Mulai Gencarkan Pemeriksaan Kesehatan Gratis, Sasar 100 WBP per Hari

Lapas Kediri terus memperkuat layanan kesehatan bagi warga binaan pemasyarakatan melalui penyelenggaraan Pemeriksaan Kesehatan Gratis

Penulis: Luthfi Husnika | Editor: Sri Wahyuni
TribunMataraman.com/Lapas Kediri
PEMERIKSAAN KESEHATAN GRATIS - Puluhan narapidana di Lapas Kelas IIA Kediri menjalani sesi pemeriksaan kesehatan gratis (PKG) pada Jumat (20/11/2025). Kegiatan ini akan berlangsung selama dua hari, sampai besok Sabtu (21/11/2025). 

Ringkasan Berita:
  • Lapas Kediri terus memperkuat layanan kesehatan bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP) melalui penyelenggaraan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang digelar pada Jumat-Sabtu (21-22/11/2025).
  • Program ini hasil kerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kediri dan merupakan bagian dari implementasi program nasional yang diinisiasi Presiden Prabowo

TRIBUNMATARAMAN.COM, KEDIRI - Lapas Kediri terus memperkuat layanan kesehatan bagi warga binaan pemasyarakatan (WBP) melalui penyelenggaraan Pemeriksaan Kesehatan Gratis (PKG) yang digelar pada Jumat-Sabtu (21-22/11/2025).

Program ini hasil kerja sama dengan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Kediri dan merupakan bagian dari implementasi program nasional yang diinisiasi Presiden Prabowo.

Adanya PKG ini memberikan akses pemeriksaan kesehatan menyeluruh bagi WBP tanpa biaya.

Pemeriksaan dilakukan oleh tim kesehatan dari Dinkes Kota Kediri yang terdiri dari satu dokter dan enam perawat.

Mereka hadir langsung di lapas untuk memberikan layanan medis dasar, pemeriksaan fisik, serta konsultasi kesehatan.

Kalapas Kediri, Solichin, menegaskan bahwa program ini menjadi angin segar bagi pemenuhan hak kesehatan warga binaan.

"Kami sangat mengapresiasi dukungan Dinas Kesehatan. Kehadiran tim medis ini tidak hanya membantu pemeriksaan rutin bagi WBP, tetapi juga memastikan distribusi obat-obatan tersedia dengan baik. Ini bukti nyata sinergitas kami dengan pihak kesehatan," terangnya.

Selain pelayanan pemeriksaan, WBP juga mendapatkan edukasi singkat mengenai kesehatan, pola hidup bersih, serta penggunaan obat yang aman.

Solichin menyebut, edukasi ini diharapkan bisa meningkatkan kesadaran mereka mengenai pentingnya menjaga kesehatan, terutama di lingkungan hunian yang padat.

Baca juga: Remaja 16 Tahun Tabrak Gerobak Pentol dan Warung di Kediri, Pemilik Warung Alami Luka Serius

Kolaborasi Lapas Kediri dan Dinas Kesehatan ini berjalan seiring dengan program inovatif milik Kalapas, yaitu SITUMDISAPA (Sabtu, Petugas Medis Datang dan Siap Melayani).

Program tersebut memastikan setiap hari Sabtu ada petugas medis yang hadir memberikan pelayanan intensif kepada WBP.

"Target kami melakukan pemeriksaan 100 WBP per hari. Pelayanan ini kami jalankan pada Jumat dan Sabtu agar pemantauan kesehatan bisa dilakukan secara optimal," tuturnya.

Sinergi ini dinilai mampu menjawab kebutuhan layanan kesehatan di dalam lapas yang selama ini memerlukan pendampingan lebih intensif.

Lebih dari sekadar mendukung program nasional, hadirnya layanan rutin PKG di Lapas Kediri menjadi tonggak peningkatan kualitas kesehatan warga binaan.

"Dengan pemeriksaan berkala, potensi penyakit dapat terdeteksi lebih dini dan penanganannya bisa dilakukan secara cepat," ujar Solichin.

(Luthfi Husnika/TribunMataraman.com)

Editor : Sri Wahyunik

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved