Tragedi Kapal Tenggelam di Selat Bali

Korban Ke-46 Tragedi KMP Tunu Pratama Jaya Tenggelam di Selat Bali Ditemukan di Perairan Muncar

Jenazah diduga korban KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali kembali ditemukan, Jumat (11/7/2025), di perairan Muncar, Banyuwangi. 

Penulis: Aflahul Abidin | Editor: eben haezer
dok. Basarnas Banyuwangi
JENAZAH NO.46 - Jenazah diduga korban KMP Tunu Pratama Jaya ditemukan di periaran Muncar, Kabupaten Banyuwangi, Jumat (11/7/2025). Ini merupakan korban ke-46 dalam tragedi kapal tenggelam di Selat Bali itu. 

TRIBUNMATARAMAN.COM | BANYUWANGI - Jenazah diduga korban KMP Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali kembali ditemukan, Jumat (11/7/2025), di perairan Muncar, Banyuwangi. 

Ini adalah korban ke-46 yang berhasil ditemukan oleh tim SAR gabungan.

Koordinator Pos Basarnas Banyuwangi, Wahyu Setya Budi menjelaskan, jenazah ditemukan mengapung di perairan sekitar pukul 09.30 WIB. Posisi jenazah tengkurap dengan baju dan celana yang masih terpakai.

Baca juga: Jenazah Perempuan Diduga Korban KMP Tunu Pratama Jaya Ditemukan di Pantai G Land Banyuwangi

"Setelah mengetahui adanya jenazah diduga korban KMP Tunu di perairan Muncar, tim langsung datang menggunakan perahu karet untuk mengevakuasinya," kata Wahyu.

Wahyu menjelaskan, lokasi jenazah korban ditemukan berjarak sektiar 17,65 nautical miles atau setara 32,6 kilometer dari lokasi kapal dilaporkan tenggelam.

Sebelum jenazah ini, beberapa jenazah juga sempat ditemukan di perairan yang sama. Ini karena arus di Selat Bali cenderung mengarah ke selatan sejak kejadian hingga kini.

Wahyu menjelaskan, jenazah berjenis kelamin laki-laki. Ciri-cirinya mengenakan celana jeans pendek warna biru dan kaos lengan panjang berwarna merah-abu.

"Oleh tim pencari, korban dievakuasi ke Pelabuhan Muncar menggunakan RIB 03 Banyuwangi dan tiba pukul 09.50 WIB. Selanjutnya korban dibawa ke RSUD Blambangan untuk diidentifikasi," tambah Wahyu.

Dengan temuan jenazah itu, korban KMP Tunu Pratama Jaya yang tercatat berjumlah 46 orang. Rinciannya, 30 korban selamat dan 16 meninggal.

Dari 16 korban yang meninggal, 14 orang telah terindentifikasi. Sementara dua korban masih dalam proses identifikasi oleh tim DVI Polri di RSUD Blambangan, Banyuwangi.

(aflahul abidin/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

 


 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved