Tragedi Kapal Tenggelam di Selat Bali
Jenazah Korban ke-43 Tragedi KMP Tunu Pratama Jaya Ditemukan di Alas Purwo Banyuwangi
Korban ke-43 tragedi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali ditemukan di perairan sekitar Alas Purwo, Banyuwangi
Penulis: Aflahul Abidin | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.COM | BANYUWANGI - Pencarian korban KMP Tunu Pratama Jaya kembali membuahkan hasil.
Pada hari kedelapan pencarian, Rabu malam (9/7/2025), satu jenazah yang diduga korban kapal tenggelam tersebut ditemukan mengapung di laut dan langsung dievakuasi ke RSUD Blambangan untuk proses identifikasi.
Inia dalah korban ke-43 yang telah ditemukan selama pencarian.
Baca juga: Bangkai KMP Tunu Pratama Jaya Diduga Dekat Kabel Bawah Laut, PLN Minta Penyelaman Ditunda
Kapolresta Banyuwangi, Kombes Pol Rama Samtama Putra, mengatakan bahwa jenazah ditemukan oleh seorang nelayan di Teluk Banyu Biru, kawasan perairan Alas Purwo, Banyuwangi.
Lokasi penemuan berjarak sekitar 29 nautical miles atau sekitar 55 kilometer secara garis lurus dari titik tenggelamnya kapal di Selat Bali.
"Jenazah korban pertama kali ditemukan sekitar pukul 17.00 WIB oleh nelayan yang sedang melaut di Teluk Banyu Biru, Alas Purwo," ujar Rama, Kamis (10/7/2025).
Nelayan yang menemukan jenazah awalnya tidak berani mengevakuasi sendiri, sehingga ia segera melaporkan temuan tersebut kepada Tim SAR Gabungan yang tergabung dalam SRU Darat.
"Pada pukul 18.30 WIB, tim yang dipimpin Kapolsek Muncar, AKP Mujiono, berangkat ke lokasi menggunakan kapal nelayan. Karena cukup jauh dari daratan, tim baru tiba di lokasi sekitar pukul 21.00 WIB," jelasnya.
Setelah berhasil diangkat ke kapal dan dimasukkan ke kantong jenazah, korban dibawa ke darat melalui Pantai Satelit Muncar dan tiba sekitar pukul 23.30 WIB.
Jenazah kemudian diserahkan kepada Tim SRU Darat dan langsung dibawa ke RSUD Blambangan untuk proses identifikasi oleh Tim DVI Polda Jatim dan Mabes Polri.
"Ini adalah korban ke-43 yang berhasil ditemukan, sekaligus korban meninggal ke-13 dalam tragedi tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya," ujar Rama.
Sebelumnya, Tim SAR Gabungan telah mengevakuasi 12 jenazah, sebagian besar sudah diidentifikasi di RSUD Blambangan. Saat ini, masih ada dua korban yang masih dalam proses identifikasi.
Dengan ditemukannya jenazah di wilayah perairan Alas Purwo, Rama memastikan bahwa area pencarian akan diperluas ke wilayah tersebut dan sekitarnya. Sebab, lokasi ini merupakan titik terjauh dari lokasi tenggelamnya kapal yang ditemukan sejauh ini.
"Tim masih akan bekerja keras untuk menemukan korban-korban lainnya selama masa pencarian berlangsung," pungkasnya.
(aflahul abidin/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer
Tragedi Kapal Tenggelam di Selat Bali
KMP Tunu Pratama Jaya
jenazah korban kapal tenggelam
penemuan jenazah di Alas Purwo
tragedi Selat Bali
RSUD Blambangan
tribunmataraman.com
Kronologi Tenggelamnya KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali Versi KNKT |
![]() |
---|
Kapal Tenggelam di Selat Bali Angkut Penumpang 4 Kali Lipat Lebih Banyak Dari Kapasitas Maksimum |
![]() |
---|
Biaya Pengangkatan Bangkai Kapal Tunu yang Tenggelam di Selat Bali Akan Habiskan Puluhan Miliar |
![]() |
---|
Visual Bangkai Kapal KMP Tunu Pratama Jaya yang Tenggelam di Selat Bali Dirilis |
![]() |
---|
Operasi SAR Tragedi KMP Tunu Pratama Jaya Dilimpahkan ke Basarnas Surabaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.