Sidoarjo
Profil Kabupaten Sidoarjo dan Asal-usulnya Hingga Berpisah Dari Surabaya
Kabupaten Sidoarjo adalah salah satu kabupaten di Provinsi Jawa Timur, Indonesia. Ini asal usulnya hingga berpisah dari Surabaya
Namun, masa jabatan Sumodiredjo hanya berlangsung selama tiga bulan karena ia meninggal pada tahun yang sama. Setelah itu, R.A.A.T. Tjondronegoro I diangkat sebagai penggantinya.
Selama masa pendudukan Jepang, sejak 8 Maret 1942 hingga 15 Agustus 1945, wilayah delta Sungai Brantas, termasuk Sidoarjo, berada di bawah kekuasaan Pemerintahan Militer Jepang. Dipimpin oleh Kaigun (Angkatan Laut Jepang), yang kemudian menyerah pada sekutu.
Di awal Maret 1946, Belanda mulai berusaha untuk merebut kembali daerah ini. Ketika Belanda menduduki Gedangan, pemerintah Indonesia memindahkan pusat pemerintahan Sidoarjo ke Porong.
Daerah Dungus, di Kecamatan Sukodono, menjadi lokasi perebutan dengan Belanda.
Belanda lalu melancarkan serangan terhadap Sidoarjo dari arah Tulangan, pada 24 Desember 1946, dan kota tersebut jatuh ke tangan Belanda pada hari yang sama. Akibatnya, pusat pemerintahan Sidoarjo dipindahkan lagi ke wilayah Jombang.
Pemerintahan pendudukan Belanda, yang dikenal sebagai Recomba, berupaya membentuk kembali pemerintahan seperti pada masa kolonial. November 1948, Negara Jawa Timur didirikan sebagai salah satu negara bagian dari Republik Indonesia Serikat.
Sidoarjo berada di bawah pemerintahan Recomba hingga tahun 1949. Berdasarkan hasil kesepakatan Konferensi Meja Bundar tanggal 27 Desember 1949, Belanda menyerahkan Negara Jawa Timur kepada Republik Indonesia Serikat, sehingga wilayah delta Brantas, termasuk Sidoarjo, kembali menjadi bagian dari Republik Indonesia.
Kecamatan
Kabupaten Sidoarjo terdiri atas 18 kecamatan, 31 kelurahan, dan 322 desa (dari total 666 kecamatan, 777 kelurahan, dan 7.724 desa di Jawa Timur). Tahun 2017, jumlah penduduknya mencapai 1.827.064 jiwa dengan luas wilayah 634,38 km⊃2;, menghasilkan kepadatan penduduk sebesar 2.880 jiwa per km⊃2;.
Berikut adalah daftar kecamatan dan kelurahan di Kabupaten Sidoarjo.
1. Kecamatan Balongbendo (20 Desa)
2. Kecamatan Buduran (15 Desa)
3. Kecamatan Candi (24 Desa)
4. Kecamatan Gedangan (15 Desa)
5. Kecamatan Jabon (15 Desa)
kabupaten Sidoarjo
sejarah kabupaten Sidoarjo
sidoarjo dikenal sebagai kota apa
Kota Petis
Monumen Jayandaru
tribunmataraman.com
jumlah penduduk kabupaten Sidoarjo
Polisi Bongkar Pabrik Beras Oplosan di Sidoarjo, Produksi 14 ton per Hari |
![]() |
---|
Viral, Buaya Sepanjang Empat Meter Naik ke Darat di Buduran Sidoarjo |
![]() |
---|
Tiga Kades di Sidoarjo Terkena OTT Karena Diduga Terlibat Suap Rekrutmen Perangkat Desa |
![]() |
---|
Puluhan Desa di Sidoarjo Terendam Banjir, Warga Terdampak Terpaksa Mengungsi |
![]() |
---|
Ribuan Buruh Pabrik Rokok di Kabupaten Sidoarjo Terima BLT Dari Hasil Cukai Rp 1,8 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.