Kecelakaan Maut Kota Kediri: Sopir Bus Harapan Jaya Tabrak Pemotor Hingga Tewas

TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI -  Kecelakaan lalu lintas tragis melibatkan bus Harapan Jaya dan sepeda motor di Kediri kembali terjadi. Kali ini, seorang pemotor menjadi korban akibat kecelakaan yang terjadi di Jalan Semeru, Kelurahan Tamanan, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri, Minggu (8/9/2024) pukul 20.00 WIB lalu.

Menurut informasi yang dihimpun dari pihak kepolisian, kecelakaan melibatkan bus Harapan Jaya dengan nomor polisi AG-7048-US dan sepeda motor Honda Beat merah dengan nomor polisi AG-3432-AN.

Kasat Lantas Polres Kediri Kota AKP Afandy Dwi Takdir mengatakan, pengendara sepeda motor adalah Rizal Anggoman (30) yang membonceng Ria Kumala Dewi (28). Keduanya adalah warga Gayam, Kecamatan Mojoroto, Kota Kediri.

Sementara sopir Bus Harapan Jaya adalah Marjuki (56) warga Barengan, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri.

"Kronologi kecelakaan bermula ketika bus Harapan Jaya melaju dari arah timur menuju barat. Di depan bus, sepeda motor yang dikendarai korban juga melaju searah,"  kata AKP Afandy, Rabu (11/9/2024).

AKP Afandy melanjutkan, sesampainya di Jalan Semeru, tepat di depan SPBU Tamanan, diduga sopir bus Harapan Jaya kehilangan konsentrasi dan menabrak sepeda motor tersebut.

"Akibat tabrakan tersebut, dua korban langsung terpental dan terjatuh dari sepeda motor yang dikendarainya," terang AKP Afandy.

Rizal mengalami nyeri di dada sebelah kanan dan luka ringan sehingga dia dirawat di RS Bhayangkara Kediri. Sementara itu, Ria Kumala Dewi mengalami cedera berat dan dinyatakan meninggal dunia.

Setelah insiden, lanjut AKP Afandy, sopir bus dan barang bukti langsung diamankan oleh pihak kepolisian untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Sopir bus sudah kami tahan dan sedang dalam proses penyelidikan lebih lanjut," tambah Kasat Lantas.

Kepolisian mengimbau kepada seluruh pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan mematuhi peraturan lalu lintas guna mencegah kejadian serupa.

"Kesadaran dan kewaspadaan di jalan sangat penting untuk menjaga keselamatan bersama. Kami berharap, kejadian ini menjadi pelajaran bagi semua pengendara," tegas AKP Afandy.

Pihak kepolisian akan terus memantau dan melakukan upaya preventif untuk meningkatkan keselamatan lalu lintas di Kota Kediri.

“Kami akan terus melakukan upaya untuk memastikan kejadian serupa tidak terulang di masa depan. Patroli dan edukasi lalu lintas akan diperintahkan untuk meningkatkan kesadaran di kalangan pengguna jalan,” ungkap AKP Afandy.

(luthfi husnika/tribunmataraman.com)

editor: nadiva ariandy