Berita Terbaru Kota Kediri
Konvoi Gangster Bersenjata Tajam di Kediri Panik saat Bertemu Polisi, Dikejar dan Kabur ke Nganjuk
Segerombolan remaja bermotor kembali membuat onar di wilayah Kediri. Sambil membawa sajam, mereka melakukan konvoi di wilayah Kota Kediri
Penulis: Luthfi Husnika | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Segerombolan remaja bermotor kembali membuat onar di wilayah Kediri.
Baru-baru ini segerombolan remaja melakukan aksi konvoi dengan mengacungkan senjata tajam di wilayah jalan protokol Kota Kediri, tepatnya di Jalan Jaksa Agung Suprapto, Minggu (11/8/2024) kemarin.
Namun saat bertemu polisi yang tengah berpatroli, para remaja tersebut langsung kocar kacir dan kabur ke wilayah Kabupaten Nganjuk.
Pihak kepolisian saat itu sebenarnya sedang melakukan pemeriksaan identitas dan penggeledahan badan terhadap belasan pemuda yang nongkrong sambil minum minuman keras di kawasan Taman Sekartaji Kota Kediri.
Kemudian, dilanjutkan dengan melanjutkan giat patroli Cipta kondisi menuju titik selanjutnya.
"Jadi kami sebenarnya sedang patroli. Kemudian di daerah Jalan Jaksa Agung Suprapto ada lima orang remaja yang berkendara sambil mengacungkan senjata tajam jenis parang. Karena berpotensi mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat, jadi kami lakukan pengejaran," kata Kapolsek Mojoroto Kompol Mukhlason, Senin (12/8/2024).
Lima remaja tersebut, lanjut Kompol Mukhlason, menggeber-geber sepeda motor sambil konvoi berkendara di tengah kota. Keberadaan mereka dikhawatirkan akan meresahkan masyarakat dan memicu adanya gesekan.
Karena khawatir terjadi hal tersebut, Polsek Mojoroto melakukan pengejaran pada lima remaja yang diduga merupakan anggota gangster itu, supaya mereka tidak melanjutkan aksinya.
Saat dikejar oleh pihak kepolisian inilah, gerombolan remaja itu kabur. Sebagian dari mereka masuk ke gang sempit perkampungan sekitar Mojoroto. Sebagian lainnya lari ke arah Kabupaten Nganjuk.
Dalam proses pengejaran tersebut, polisi mulai kehilangan jejak ketika para gerombolan remaja memasuki wilayah Nganjuk. Meski demikian, setidaknya aksi konvoi dengan mengacungkan senjata bisa dihentikan.
"Setidaknya, meski mereka tidak tertangkap karena berhasil melarikan diri, namun potensi gangguan kamtibmas dapat dihilangkan saat itu juga, sehingga tidak sampai terjadi hal – hal yang menimbulkan gangguan kamtibmas,” terang Kompol Mukhlason.
Kapolsek Mojoroto mengaku, sebelumnya pihaknya juga melakukan kegiatan razia Cipta Kondisi di kawasan Terminal Baru Tamanan bersama para perwira dan personel gabungan Polsek Rayon II Polres Kediri Kota.
Kapolsek Mojoroto juga mengajak masyarakat ikut pro aktif menjaga kamtibmas di lingkungannya masing-masing. Ia berharap masyarakat tak segan menyampaikan berbagai informasi terkait hal-hal yang membutuhkan kehadiran Polisi, terutama yang berada dalam tupoksi Kepolisian.
"Ayo saling menjaga keamanan dan ketertiban bersama. Jangan segan melapor pada kami apabila ada hal yang berpotensi mengganggu Kamtibmas," ujarnya.
(luthfi husnika/tribun mataraman)
editor: eben haezer
Gempar, Lansia di Dandangan Kota Kediri Ditemukan Tewas Dalam Sumur Kos |
![]() |
---|
Sepak Bola Wanita Naik Level, Wali Kota Kediri Dorong Lahirnya Bintang Lapangan |
![]() |
---|
Yuk Kunjungi Pameran Museum di Kota Kediri, Berlangsung Tiga Hari |
![]() |
---|
Cegah Stunting Sejak Dini, Kota Kediri Luncurkan Sekolah Siaga Kependudukan |
![]() |
---|
Lapas Kediri Sesak, Puluhan Warga Binaan Dipindah ke Lapas Pemuda Madiun |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.