Pilkada Tulungagung 2024

Pilkada Tulungagung 2024: Gus Sakti Sudah Kantongi Rekomendasi dari PAN

Adib Mohammad Syarif atau Gus Sakti telah mendapat rekomendasi dari PAN untuk maju sebagai bacabup dalam Pilkada Tulungagung 2024

Penulis: David Yohanes | Editor: eben haezer
David Yohanes
Gus Sakti (kanan) saat menyerahkan berkas pendaftaran ke DPC PKB Tulungagung. 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Adib Mohammad Syarif (34) atau yang akrab disapa Gus Sakti serius ikut kontestasi Pilkada Tulungagung 2024.

Salah satu tokoh dari Pondok Pesulukan Thoriqot Agung (PETA) Tulungagung ini telah mengantongi rekomendasi dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Gus Sakti ditunjuk untuk ikut maju menjadi Bakal Calon Bupati (Bacabup).

"Yang secara resmi memberikan rekom adalah Partai Amanat Nasional. Sebagai Bacabup," jelasnya.

Gus Sakti sebelumnya juga sudah secara resmi mendaftar lewat DPD Partai Nasdem Tulungagung.

Selanjutnya sosok yang mewakili kaum muda ini juga tengah menjalin komunikasi dengan Parpol-Parpol lain di Tulungagung.

Hari ini, Rabu (23/5/2024) ada 6 Parpol yang  dikunjungi Gus Sakti, yaitu PKB, PKS, Gerindra, PPP, Hanura dan Golkar.

Di DPC PKB Tulungagung, Gus Sakti secara resmi menyerahkan berkas pendaftaran.

Menurutnya, silaturahmi untuk membangun komunikasi demi berjalannya kontestasi Pilkada kelak.

Ruang komunikasi ini dalam rangka menjajaki koalisi, mengingat suara PAN hanya 2 di DPRD Tulungagung.

"Kita tahu, hanya PDI Perjuangan yang bisa mengusung calonnya sendiri. Sementara yang lain harus koalisi," sambungnya.

Syarat mengusung pasangan calon kepala daerah adalah 10 kursi.

Karena itu Gus Sakti mengaku ingin merangkul semua Parpol, dengan target terbentuk koalisi yang baik.

Meski rekomendasi PAN untuk Bacabup, sosok kelahiran 1990 ini siap jika koalisi menempatkan sebagai calon wakil bupati (Cawabup).

"Kita harus berpikir luas, AG1 (bupati) atau AG2 (wakil bupati), saya harus mempersiapkan diri sesuai kebutuhan masyarakat," tegasnya.

Terkait tandemnya kelak, Gus Sakti mengaku banyak masukan dari para kiai maupun Parpol.

Namun baginya yang terpenting mempunyai pengalaman di Tulungagung.

Gus Sakti mengaku tidak keder karena saat ini calon yang muncul dari kelompok senior, termasuk para birokrat kawakan Tulungagung.

"Saya justru bersemangat, merasa tertantang. Secara politik saat ini trennya anak muda," katanya.

Namun menurutnya bukan sekedar tren,  anak muda punya energi yang lebih kuat.

Kelompok muda lebih dinamis untuk mengikuti perkembangan zaman saat ini.

Anak muda juga bisa bersinergi untuk membawa Tulungagung yang lebih baik.

"Saya pun akan belajar mengenai pemerintahan. Insyaallah bisa sinergi dan bisa berjalan bersama," ucapnya.

Lebih jauh, Gus Sakti juga mengapresiasi munculnya calon-calon lain yang lebih senior.

Menurutnya,  mereka semua adalah orang-orang terbaik yang ingin memajukan Tulungagung.

Hal ini sejalan dengan pemikirannya yang ingin  menciptakan kemajuan di Tulungagung.

Sekedar diketahui, Gus Sakti resmi menjadi anggota PAN di tahun 2020.

Selama ini ia lebih banyak di  Jakarta, namun juga sering mudik ke Tulungagung.

(David Yohanes/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer 
 

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved