Perampokan di Mangliawan Pakis

Identitas 2 Pelaku Perampokan dan Pembunuhan di Mangliawan Pakis Malang, Masih Anak-anak Muda

Dua pelaku perampokan dan pembunuhan di Mangliawan, kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, ternyata masih tetangga korban dan masih sangat muda

Editor: eben haezer
ist
Satreskrim Polres Malang menangkap dua orang terduga pelaku pembunuhan di Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, Mnggu (31/3/2024) malam. 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Dua orang terduga pelaku pembunuhan di Desa Mangliawan, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang diamankan di rumahnya.

Mereka tak lain adalah tetangga korban.

Kasatreskrim Polres Malang AKP Gandha Syah mengatakan, pelaku diamankan kemarin Minggu (31/3/2024). 

Baca juga: 2 Tersangka Perampokan dan Pembunuhan di Mangliawan Pakis Malang Ditangkap, Masih Tetangga Korban

"Terduga pelaku kami amankan di rumahnya kemarin," kata Gandha, Senin (1/4/2024). 

Gandha pun membenarkan, kedua terduga pelaku merupakan tetangganya sendiri. 

Nama mereka inisialnya yak A dan I. Keduanya pun masih tergolong pemuda, karena berusia di bawah 30 tahun. 

Akan tetapi, Gandha belum bisa menyampaikannya secara gamblang termasuk dari motif kedua pelaku ini nekat membunuh Agus.

Karena ini masih dilakukan pemeriksaan. 

Di sisi lain, polisi juga masih melengkapi barang bukti. 

"Secepatnya, dalam minggu ini kami akan menyampaikannya dalam press conference," tukas Gandha. 

Sebagaimana diketahui, peristiwa pembunuhan terjadi pada Jumat (22/3/2024). Kedua pelaku nekat masuk ke dalam rumah Ester di saat warga sekitar salat tarawih yakni kisaran pukul 19.13 WIB. 

Tak lama kemudian, salah seorang tetangga mendengar teriakan Ester dari dalam rumah. Tetanggapun langsung menuju ke rumahnya. 

Tetangga sontak kaget ketika melihat Ester dalam keadaan luka di bagian wajah. Kemudian Ester meminta tetangga untuk melihat adiknya Agus di kamar belakang. 

Ketika dilihat, kondisi Agus sudah dalam keadaan meninggal dunia dengan luka tusukan sebilah pisau di leher bagian belakang. 

Sementara itu, menurut beberapa saksi, terduga pelaku yang berjumlah dua orang ini berboncengan menggunakan kendaraan Mio. 

Ciri-cirinya, di antaranya pelaku yang dibonceng mengenakan jaket hoodie yang kepalanya dikupluki hoodie tersebut. Penuturan ini berdasarkan saksi yang sempat bersimpangan dengan pelaku.

(lu'lu'ul isnainiyah/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer
 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved