Berita Terbaru Kota Kediri

33.632 Warga Kota Kediri Kembali Mendapatkan Bantuan Pangan Dari Program Bapanas

Sebanyak 33.632 warga Kota Kediri menerima penyaluran Progam Bantuan Pangan dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) untuk periode bulan Maret 2024. 

Penulis: Didik Mashudi | Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/didik mashudi
Sebanyak 33.632 jiwa warga di Kota Kediri menerima penyaluran Progam Bantuan Pangan dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) untuk periode bulan Maret 2024. 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Sebanyak 33.632 warga Kota Kediri menerima penyaluran Progam Bantuan Pangan dari Badan Pangan Nasional (Bapanas) untuk periode bulan Maret 2024. 

Pada penyaluran ini, Pemkot Kediri melalui Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian (DKPP) Kota Kediri melakukan monitoring dan memastikan penyaluran bantuan berjalan tertib dan lancar. 

Moh Ridwan, Kepala DKPP Kota Kediri mengatakan, untuk penyaluran bantuan pangan ini Bapanas melalui Perum Bulog menunjuk PT Yasa Artha Trimanunggal sebagai transporter. 

Dari laporan tim yang diterjunkan ke lokasi, Ridwan memastikan penyaluran bantuan berjalan lancar.

PT Yasa Artha Trimanunggal menjadwalkan penyaluran bantuan pangan dilaksanakan secara serentak mulai 14 sampai dengan 16 Maret 2024 di masing-masing kecamatan. 

Terkait pengaduan masyarakat tentang kelayakan penerima bantuan, Ridwan menekankan data penerima bantuan berasal dari data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) dari Kementerian Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) Republik Indonesia. 

Pihaknya tetap berupaya untuk mengakomodir aduan masyarakat dengan mengadakan rapat koordinasi yang melibatkan Bulog, perwakilan dari tiga kecamatan dan transporter. 

“Pada saat rakor kita sampaikan hasil monitoring yang kita lakukan. Dari Bulog  menyampaikan akan melakukan tinjauan dan mengusulkan kembali untuk kelayakan penerima bantuan, namun semua yang memutuskan dan memiliki kewenangan tetap dari Kemenko PMK,” jelas M Ridwan, Jumat (15/3/2024).

Dari total 33.632 jiwa penerima, Ridwan menyebut 8.946 bantuan dialokasikan untuk warga Kecamatan Kota, 11.893 bantuan untuk warga Kecamatan Mojoroto dan 12.793 bantuan untuk warga Kecamatan Pesantren. 

Masing-masing keluarga mendapatkan bantuan 10 kg beras medium. Diharapkan ke depan akan ada penyesuaian data sehingga bantuan bisa diterima masyarakat yang memang membutuhkan. 

“Kami berharap ada penyesuaian data yang betul-betul tepat sasaran. Sesuai data Pensasaran Percepatan Penghapusan Kemiskinan Ekstrem (P3KE) jadi betul-betul hanya masyarakat yang dikategorikan masuk kategori kemiskinan ekstrim yang betul-betul menerima sebagai data penerima manfaat,” harapnya.

Sementara Fitriani warga Kelurahan Jagalan merasa bersyukur menjadi salah satu penerima program bantuan pangan pemerintah.
Ibu tiga anak itu mengaku beras bantuan yang didapatkan sangat membantu dirinya mencukupi kebutuhan pangan keluarga, terlebih di momen bulan suci Ramadhan. 

 “Saat bulan Ramadhan seperti ini biasanya beberapa komoditas kebutuhan pangan harganya cenderung naik, dengan adanya bantuan ini sangat membantu mengurangi pengeluaran keluarga,” ungkapnya.

(didik mashudi/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved