Berita Terbaru Kabupaten Kediri
Harga Kebutuhan Pokok Merangkak Naik, Pemkab Kediri Buka 22 Posko Pangan Murah
Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Kediri menggelar posko pangan murah untuk menyikapi kenaikan harga kebutuhan pokok.
Penulis: Luthfi Husnika | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.COM - Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan (DKPP) Kabupaten Kediri menggelar posko pangan murah untuk menyikapi kenaikan harga kebutuhan pokok.
Posko tersebut akan dibuka di 22 titik selama kurun waktu Februari-April 2024.
Tujuannya supaya masyarakat Kabupaten Kediri tetap memperoleh kebutuhan pokok dengan harga yang murah.
“Belakangan ini kan harga beras cukup tinggi. Diprediksi harga kebutuhan pokok lain seperti minyak, telur dan gula juga akan merangkak naik jelang Ramadhan. Oleh karena itu kami menggelar posko ini, bekerjasama dengan berbagai pihak,” Kabid Ketersediaan, Distribusi dan Kerawanan Pangan DKPP Kabupaten Kediri, Arbai, Jumat (1/3/2024).
Arbai mengatakan, posko pangan murah ini menyediakan beberapa kebutuhan pokok seperti beras, gula hingga minyak. Harga yang dibanderol pun jauh dari harga di pasaran saat ini.
Di posko pangan murah, satu kilogram beras dihargai Rp 10.400 sementara di pasaran harga beras mencapai Rp 14 ribu.
“Begitu juga dengan gula dan minyak, kami akan sediakan dengan harga yang di bawah pasaran. Supaya masyarakat tidak semakin terbebani,” jelas Arbai.
Untuk beras, Arbai melanjutkan, setiap titik akan disediakan 8 ton beras yang bisa dibeli oleh warga. Sementara kebutuhan pokok lainnya menyesuaikan.
Fokus penyediaan beras ini dikarenakan beberapa waktu belakangan banyak masyarakat yang mengeluh beras mahal dan langka.
“Karena memang faktor cuaca ekstrem kemarin membuat ketersediaan beras menipis, harga melambung tinggi. Nah posko ini sebagai langkah pemerintah untuk memberikan jalan keluar,” jelasnya.
Penyediaan beras sendiri pihak DKPP Kabupaten Kediri bekerjasama dengan Bulog sebagai lembaga yang bertugas mengelola cadangan pangan.
“Saya berharap dengan adanya posko pangan murah di 22 titik ini nantinya bisa membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok, dengan harga miring,” ucapnya.
Sementara itu, Merin warga Gampengrejo yang ikut antre di posko pangan murah mengaku dirinya sangat terbantu.
Sebab gelaran posko pangan murah ini dianggapnya sebagai solusi praktis yang menjadi jalan keluar bagi masyarakat.
“Harga beras mahal sekali dan banyak yang terbebani. Tapi dengan adanya posko ini kami sangat terbantu untuk mencukupi kebutuhan. Harganya juga jauh di bawah harga pasar,” ungkapnya.
(Luthfi Husnika/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer
Hangatnya Cangkrukan Kapolres Kediri Bersama Puluhan Lansia GUSDURian Pare |
![]() |
---|
Pembangunan Jalan Menuju Stadion Gelora Daha Jayati Kediri Capai 17 Persen |
![]() |
---|
DPRD dan Pemkab Kediri Sahkan 3 Perda Baru: Tirta Bhirawa, Adminduk, hingga Kawasan Tanpa Rokok |
![]() |
---|
Remaja di Kediri Terjaring Balap Liar, Orang Tua hingga Guru Didatangkan Beri Pembinaan |
![]() |
---|
Pria di Kediri Ditemukan Tewas di Kebun Tebu Usai Mengeluh Sesak Napas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.