Berita Terbaru Kabupaten Trenggalek

Pemilu 2024: Gus Ali Trenggalek Sebut Cak Imin Sosok Tepat Lanjutkan Perjuangan Gus Dur

Pengasuh Pondok Pesantren Darul Muttaqin KH Ali Mukhtar menaruh harapan besar kepada kader NU yakni Cak Imin mampu teruskan perjuangan Gus Dur

Penulis: Sofyan Arif Chandra | Editor: faridmukarrom
Sofyan Arif Candra
Pengasuh Pondok Pesantren Darul Muttaqin KH Ali Mukhtar menaruh harapan besar kepada kader NU yakni Cak Imin mampu teruskan perjuangan Gus Dur 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Pengasuh Pondok Pesantren Darul Muttaqin, KH Ali Mukhtar, dari Desa Jatiprahu, Kecamatan Karangan, Kabupaten Trenggalek, menaruh harapan besar kepada kader terbaik Nahdliyyin agar dapat memainkan peran penting dalam Pemilu 2024.

Gus Ali, sapaan akrabnya, menekankan pentingnya melanjutkan langkah KH Abdurrahman Wahid dan KH Maruf Amin, membuktikan bahwa Nahdliyyin mampu menjadi pemimpin bangsa.

Gus Ali memberikan apresiasi kepada Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Abdul Muhaimin Iskandar atau Cak Imin, yang maju sebagai Bakal Calon Wakil Presiden mendampingi Anies Baswedan dalam Pilpres 2024.

"Cak Imin berangkat dari kalangan santri, dan beliau juga cucu dari tokoh NU KH Bisri Syansuri, salah satu pendiri atau muasis NU," kata Gus Ali, Sabtu (30/9/2023).

Baca juga: Jadwal Gus Iqdam Hari ini di Perum Graha Tirta Waru Sidoarjo Tayang di Mana?

Gus Ali melihat bahwa duet Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (AMIN), dengan komposisi koalisi PKB, Nasdem, dan PKS, mencerminkan konkretnya kerjasama untuk membangun peradaban baru.

Koalisi ini mengingatkan Gus Ali pada sejarah koalisi ulama besar NU yang pernah bekerjasama dengan kekuatan politik yang berideologi Islam kanan dan pernah juga berkoalisi dengan kekuatan politik yang berideologi kiri.

"Koalisi ini dapat diterima di semua lapisan masyarakat. Dari perspektif ideologi, ini sangat aman karena mewakili semua kalangan," jelaskan Wakil Ketua PCNU Trenggalek ini.

Gus Ali mengapresiasi inisiatif Anies dan Cak Imin yang melakukan safari sowan ke kiai sepuh di Jawa Timur untuk meminta restu dan wejangan menjelang Pemilu 2024. Gus Ali melihat bahwa mendapatkan restu dari kalangan ulama dan pesantren adalah dorongan moral yang positif.

Pada kunjungan ke Trenggalek pada April 2023, Cak Imin memberikan prioritas untuk bersilaturahmi dengan sejumlah kiai sepuh dibandingkan agenda lainnya.

"Restu dari kalangan ulama dan pesantren menjadi dorongan moral yang positif bagi keduanya," tambahnya.

Lebih lanjut, Gus Ali berharap agar dalam Pemilu 2024, semua pihak dapat berkolaborasi, bersinergi, dan bekerjasama untuk mewujudkan kesejahteraan umat.

"Politik identitas harus kita hilangkan. Diskursus 'minhum-minna', 'kamu-aku', 'cebong-kampret' adalah wacana yang tidak lagi kontekstual, dan harus diakhiri mulai sekarang," pungkasnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman

(TribunMataraman.com)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved