Tarif Tiket Kapal

Daftar Tarif Tiket Terbaru Kapal Penumpang dan Kapal Perintis Dari Surabaya, Berlaku 1 Juli 2023

Berikut daftar tarif tiket kapal penumpang dan kapal perintis dari Surabaya ke sejumlah tujuan, yang berlaku mulai 1 Juli 2023 mendatang. Ada kenaikan

Editor: eben haezer
ist
llustrasi kapal laut. Per 1 Juli 2023, PT PELNI memberlakukan tarif baru tiket kapal penumpang dan kapal perintis dari Surabaya menuju sejumlah rute. 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Berikut daftar tarif tiket kapal penumpang dan kapal perintis yang berlaku mulai 1 Juli 2023 mendatang. 

PT Pelayaran Nasional Indonesia (Persero) atau PT Pelni telah menggelar sosialisasi perubahan atau penyesuaian tarif tiket untuk kapal penumpang dan perintis yang berlaku secara nasional tersebut, di Surabaya, Senin (12/6/2023).

"Harga baru ini untuk tiket yang dibeli mulai 1 Juli 2023. Untuk yang beli saat ini, dengan keberangkatan setelah 1 Juli, harganya belum ada perubahan," kata Yahya Kuncoro, Direktur Usaha Angkutan Penumpang Pelni.

Kata dia, daftar tarif tiket kapal penumpang dan kapal perintis yang baru per 1 Juli mendatang itu, juga didasarkan pada Peraturan Menteri Perhubungan RI No. 7 tentang Tarif Penumpang dan Uang Tambang Barang Angkutan Laut Perintis dan PM No 8 tentang Tarif Batas Atas Angkutan Penumpang Laut Dalam Negeri Kelas Ekonomi.

Aturan PM 7 dan PM 8 Tahun 2023 ini mengatur penyesuaian tarif dasar per mil.

"Sementara untuk besaran asuransi dan pass pelabuhan hingga saat ini belum ada perubahan, masih sama," jelas Yahya.

Berikut Daftar Harga Tiket Kapal Penumpang dan Kapal Perintis untuk sejumlah rute:

Tarif Tiket Kapal Penumpang Ruas Surabaya - Benoa : Naik dari Rp 166.000 menjadi Rp 205.000

Tarif Tiket Kapal Penumpang Ruas Surabaya - Balikpapan: Naik dari Rp 390.000 menjadi Rp 480.000.

Tarif tiket Kapal perintis rute Sepeken - Pagerungan Besar : Naik dari Rp 3.900, disesuaikan menjadi Rp 7.800

Tarif tiket kapal perintis rute Surabaya - Kota Baru dari Rp 30.300, menjadi Rp 60.600.

 

Dalam kesempatan yang sama, Moch Yusup, PKP Ahli Muda Angkutan Laut Liner Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Laut Kementerian Perhubungan mengatakan, penyesuaian tarif tiket kapal Pelni ini karena beberapa hal.

"Diantaranya karena inflasi yang melambung tinggi mengakibatkan naiknya beberapa komponen operasional kapal," kata Yusup.

Selain itu kenaikan ini karena untuk menjaga keberlangsungan kapal perintis dan penumpang agar bisa terus melayani masyarakat hingga ke pulau tertinggal, terdepan dan terluar (3T).

Dari PM 7 dan PM 8 tahun 2023 tersebut, tercatat penyediaan tarif tiket mengalami kenaikan  23 persen untuk penumpang, 100 persen untuk kapal perintis dan 200 persen untuk angkutan barang.

Didampingi Haeru Rizal, Kepala Cabang PT Pelni Surabaya, Yahya menbeberkan, Pelni sebagai BUMN yang berbadan hukum Perseroan Terbatas juga dituntut untuk bisa menghasilkan profit.

“Pada 2022 lalu, target kami Rp 165 miliar dan tahun ini naik menjadi Rp 173 miliar. Dan kalau diprosentase, 60 profit dan 40 penugasan,” bebernya.
Hal ini tak lepas dari Pelni yang juga mendapatkan penugasan dari pemerintah untuk melayani rute-rute yang disubsidi atau PSO (Public Service Obligation).

"Kalau penugasan, walaupun tidak ada penumpang atau penumpang kurang, kami tetap harus berlayar," ujar Yahya.

Dia juga menilai, kenaikan tarif ini tidak akan berpengaruh signifikan bagi konsumen. Karena dari hasil survey, ability to pay atau  kemampuan masyarakat untuk membeli masih ada. Apalagi seiring dengan membaiknya perekonomian.

Hal itu juga terlihat dari hasil load factor kapal milik Pelni yang rata-rata mencapai 70 persen. “Bahkan pada Lebaran kemarin kenaikan jumlah penumpang mencapai 50 persen dibandingkan masa yang sama 2022 lalu,” terang Yahya.

Kepala Kantor Cabang Pelni Surabaya, Haeru Rijal, menambahkan, dibanding kantor cabang yang lainnya, Surabaya paling banyak melayani rute dari Surabaya.

"Mulai dari kapal penumpang, kapal perintis, kapal barang, termasuk kapal tol laut. Surabaya menjadi pusat kapal tol laut yang paling banyak," pungkas Haeru.

Kapal tol laut merupakan kapal yang menjalani jalur pelayaran bebas hambatan menghubungkan hampir seluruh pelabuhan di Indonesia, sehingga jalur kapal tempat kapal berlayar tidak padat. Pemerintah telah menjalankan program tol laut sejak tahun 2015 dengan tujuan utama memperlancar distribusi barang untuk mempercepat pembangunan di wilayah pedesaan di kawasan Tertinggal, Terpencil, Terluar, dan Perbatasan (3TP).

(Sri Handi Lestari/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer.
 

Foto : Surya/Sri Handi Lestari 
Dari kiri ke kanan : Moch Yusup, PKP Ahli Muda Angkutan Laut Liner Direktorat Lalu Lintas dan Angkutan Laut Kementerian Perhubungan, bersama Yahya Kuncoro, Direktur Usaha Angkutan Penumpang Pelni dan Kepala Kantor Cabang Pelni Surabaya, Haeru Rijal saat sosialisasi penyesuaian tarif tiket baru kapal Pelni di Surabaya, Senin (12/6/2023). 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved