Hari Lahir Pancasila

Berharap Berkah, Warga Berebut Gunungan Tumpeng Hasil Bumi di Kawasan Makam Bung Karno Kota Blitar

Sejumlah warga berebut hasil bumi yang dijadikan gunungan tumpeng di kawasan Makam Bung Karno, Kota Blitar, Kamis (1/6/2023). 

Penulis: Samsul Hadi | Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/samsul hadi
Sejumlah warga berebut gunungan tumpeng hasil bumi di kawasan Makam Bung Karno, Kota Blitar, Kamis (1/6/2023). 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Sejumlah warga berebut hasil bumi yang dijadikan gunungan tumpeng di kawasan Makam Bung Karno, Kota Blitar, Kamis (1/6/2023). 

Warga rela berdesak-desakan merebutkan hasil bumi dengan harapan mendapat keberkahan di acara kirab Gunungan Lima.

Seperti dikatakan Dwi Rahayu, pedagang di kawasan Makam Bung Karno. Dwi ikut berebut hasil bumi berupa sayuran dan buah pada gunungan tumpeng. 

Baca juga: Bukan di Ende, di Bawah Pohon Kepuh Inilah Bung Karno Melahirkan Gagasan Tentang Pancasila

Pedagang baju di kawasan Makam Bung Karno itu hanya mendapatkan kacang panjang dari gunungan tumpeng. 

"Hanya dapat kacang panjang, sebagai syarat saja, agar mendapatkan berkah," katanya. 

Dwi mengaku selalu ikut rebutan gunungan tumpeng saat acara kirab Gunungan Lima di kawasan Makam Bung Karno. 

"Harapannya agar diberi kesehatan, rezeki lancar dan semoga pengunjung di Makam Bung Karno tambah ramai," ujarnya. 

Baca juga: Peringati Hari Lahir Pancasila, Pemkot Blitar Gelar Upacara Budaya Grebeg Pancasila di Alun-alun

Seperti diketahui, kirab Gunungan Lima merupakan rangkaian acara Grebeg Pancasila untuk memperingati Hari Lahir Pancasila di Kota Blitar. 

Rangkaian acara Grebeg Pancasila diawali dengan kirab Bedhol Pusaka dan Festival Lentera dari Istana Gebang menuju Kantor Wali Kota Blitar, pada Rabu (31/6/2023) malam. 

Lalu, pada Kamis (1/6/2023), diadakan upacara Grebeg Pancasila di Alun-alun Kota Blitar. Setelah upacara dilanjutkan kirab Gunungan Lima dari Alun-alun menuju Makam Bung Karno. 

Gunungan Lima ini berupa gunungan tumpeng berisi hasil bumi seperti sayuran dan buah-buahan. 

Setelah diarak, gunungan tumpeng dibawa masuk ke area pusara Bung Karno. 

Selanjutnya, gunungan tumpeng berupa hasil bumi dibagikan kepada warga.

Wali Kota Blitar, Santoso mengatakan Pemkot Blitar secara rutin menggelar Grebeg Pancasila untuk memperingati Hari Lahir Pancasila

Tema Grebeg Pancasila tahun ini, yaitu, melalui gotong royong dan kebersamaan membangun bangsa dan negara. 

Menurut Santoso, momentum Grebeg Pancasila dihadiri seluruh kepala dinas kesehatan kota/kabupaten seluruh Jatim, perwakilan Unicef dan perwakilan Kementerian Kesehatan.

Para kepala OPD di lingkungan Pemkot Blitar, Camat, Lurah dan elemen masyarakat juga ikut upacara Grebeg Pancasila.

"Harapannya, melalui Grebeg Pancasila ini semangat nasionalisme dan patriotisme masyarakat Kota Blitar bangkit kembali," katanya. 

Untuk kirab Gunungan Lima, kata Santoso sebagai simbol kemakmuran. Gunungan lima yang berisi hasil bumi dibagikan kepada masyarakat.

"Kirab Gunungan Lima sebagai simbol kemakmuran. Selain itu, juga ada proses Kenduri Pancasila di kawasan Makam Bung Karno," ujarnya.

(samsul hadi/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer


Foto : Sejumlah warga berebut gunungan tumpeng hasil bumi di kawasan Makam Bung Karno, Kota Blitar, Kamis (1/6/2023). 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved