Berita Terbaru Kota Kediri

Puluhan Ribu Keluarga di Kota Kediri Terima Bantuan Beras Dari Program CBP

Puluhan Ribu keluarga penerima manfaat mendapatkan bantuan beras dari program Cadangan Beras Pemerintah tahun 2023.

Penulis: Didik Mashudi | Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/didik mashudi
Petugas Dinas Sosial (Dinsos) Kota Kediri melakukan monitoring kegiatan Penyaluran Program Cadangan Beras Pemerintah (CBP) tahun 2023 kepada 31.812 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Kediri. 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Petugas Dinas Sosial (Dinsos) Kota Kediri melakukan monitoring kegiatan Penyaluran Program Cadangan Beras Pemerintah (CBP) tahun 2023 kepada 31.812 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Kota Kediri.

Pendistribusian CBP telah dilaksanakan di Kecamatan Kota Kediri, Selasa (11/4/2023). Sedangkan Kecamatan Pesantren Jumat (14/4/2023) dan Kecamatan Mojoroto Senin (17/4/2023). 

Sementara jumlah KPM penerima, rinciannya Kecamatan Kota 8.907 KPM; Kecamatan Mojoroto 11.497 KPM; serta Kecamatan Pesantren 11.408 KPM, dengan total penerima 31.812 KPM.

Program ini dilakukan untuk membantu masyarakat memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari menjelang Lebaran.

Penyaluran bantuan pangan diharapkan dapat membantu mengendalikan harga beras di pasaran. Penyaluran Program CBP dilaksanakan mulai bulan Maret hingga Mei 2023.

Paulus Luhur Budi, Kepala Dinsos Kota Kediri menjelaskan, pembagian CBP merupakan program pemerintah pusat bekerjasama dengan Perum Bulog selaku penyedia cadangan beras dan PT Pos Indonesia yang bertugas mendistribusikan kepada KPM. 

“Dalam hal ini Dinsos berwenang untuk melakukan monitoring pelaksanaan guna memastikan proses distribusi di wilayah Kota Kediri berjalan tertib dan tepat sasaran,” jelasnya.

Untuk mendapatkan beras bantuan jenis medium seberat 10 kg, penerima manfaat cukup menunjukkan KTP atau KK asli kepada petugas di lapangan.

 Apabila data yang ditunjukkan sudah sesuai, maka KPM bisa mambawa pulang beras bantuan secara langsung. “Kriteria penerimanya sama dengan KPM yang menerima Bantuan Pangan Non Tunai (BPNT),” jelasnya. 

Paulus berharap bantuan yang digulirkan dapat bermanfaat bagi masyarakat terutama dalam pemenuhan kebutuhan menjelang Lebaran. “Sebaiknya jangan dijual atau diuangkan, tetapi dimasak untuk keperluan rumah tangga,” jelasnya.

Sutarno, salah satu penerima bantuan mengaku bantuan beras yang diterima sangat bermanfaat bagi masyarakat. Apalagi beberapa harga komoditas mengalami kenaikan harga.

Sutarno berterima kasih kepada pemerintah yang telah membantu mencukupi kebutuhan pangan masyarakat yang membutuhkan. Bantuan beras  untuk mencukupi kebutuhan keluarganya  menjelang Lebaran.

(didik mashudi/TRIBUNMATARAMAN.COM)

editor: eben haezer

 

 

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved