Mahasiswa Politeknik Dianiaya Senior
Viral Kematian Mahasiswa Politeknik Pelayaran Akhirnya Terungkap, Korban Babak Belur Dihajar Senior
Kematian Mahasiswa Politeknik Pelayaran Surabaya akhirnya terungkap usai polisi jadikan tersangka AJP sosok senior yang aniaya korban.
Entah berapa lama waktu momen eksekusi perundungan hingga disertai kekerasan fisik yang dilakukan oleh sejumlah senior, terhadap anaknya.
Karena pada beberapa penggalan video CCTV yang dilihatnya itu. Sempat terekam momen sosok yang diduga kuat senior dari sang anak, berjalan keluar dari kamar mandi.
Kemudian, sempat terekam momen tiga orang diduga kuat senior dari sang anak tampak bercakap-cakap dengan posisi tubuh bertatapan seperti sedang mendiskusikan suatu hal.
Namun, M Yani begitu teriris hatinya, saat melihat beberapa orang siswa yang semula diduga kuat senior sang anak mulai keluar dari kamar mandi seraya membopong tubuh anaknya yang dalam keadaan tak berdaya.
"Jam 20.00 dari pantauan CCTV sudah meninggal diangkat dari dalam kamar mandi. Ini waktu evakuasi jenazah dari dalam kamar mandi," katanya.
Firasat Ayah M Yani
Firasat Ayah korban soal anaknya MRFA (19) Mahasiswa Politeknik Pelayaran Surabaya yang tewas diduga akibat perundungan.
Diketahui seorang Mahasiswa Politeknik Pelayaran Surabaya dilaporkan tewas pada Senin (6/2/2023).
Korban diduga tewas usai dianiaya oleh seniornya di Kampus Politeknik Pelayaran Surabaya.
Ayah korban M Yani menuturkan jika korban sempat mengeluh akibat perundungan yang terjadi sebelum tewas.
Menurut M Yani, selama menjalani perkuliahan kurun waktu lima bulan ini sang anak memang acap mengeluh atas adanya aksi dugaan perundungan tersebut.
Keluhan dari sang anak itu, acap disampaikan kepada sang nenek atau ibunda dari A Yani, setiap pulang akhir pekan pada sabtu dan minggu.
"Tapi Sebelumnya anaknya, sering mengeluh kalau dirumah (cerita) sering dibully, dihajar sama seniornya. Terus bilang gini, ini kalau kuat saya teruskan, kalau nggak kuat, saya juga keluar," jelasnya.
Kemudian, setiap dirinya mendengar keluhan dari sang anak. M Yani mengaku, selalu memberikan motivasi kepada sang anak. Termasuk untuk memfasilitasi jikalau keluar dari kampus dan memilih menjadi wirausaha.
"Terus saya bilang gini nak kalau nggak kuat keluar aja. Nanti kan cari usaha lain juga bisa. Iya sudah sering mengeluh. Tiap pulang sabtu minggu. Itu cerita sama neneknya di rumah," imbuhnya.
mahasiswa politeknik dianiaya senior
Direktur Politeknik Pelayaran
Mahasiswa Politeknik Pelayaran
Surabaya
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya
tribunmataraman.com
Breaking News: Senior Pembunuh Mahasiswa Politeknik Pelayaran Surabaya Hanya Divonis 4 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Setelah Taruna Meninggal Dianiaya Senior, Poltekpel Surabaya Kampanyekan Stop Kekerasan |
![]() |
---|
Awal Kematian Mahasiswa Politeknik Pelayaran Surabaya Terbongkar, Berawal dari Kecurigaan Ayah |
![]() |
---|
Senior Jadi Tersangka Kematian Mahasiswa Poltek Pelayaran Surabaya, Sempat Minta Maaf ke Ayah Korban |
![]() |
---|
Terungkap Detik-detik si Senior Alphard Yales Saat Habisi Nyawa Mahasiswa Politeknik Surabaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.