Mahasiswa Politeknik Dianiaya Senior
Viral Kematian Mahasiswa Politeknik Pelayaran Akhirnya Terungkap, Korban Babak Belur Dihajar Senior
Kematian Mahasiswa Politeknik Pelayaran Surabaya akhirnya terungkap usai polisi jadikan tersangka AJP sosok senior yang aniaya korban.
Polisi juga memeriksa CCTV hingga melakukan olah TKP untuk mengungkap kasus ini.
Sejumlah barang bukti yang diamankan di antaranya rekaman CCTV, dua air minum kemasan plastik, dua bekas tisu berdarah, satu alat cukur, dan pakaian yang dikenakan korban saat kejadian.
Video CCTV Korban Digeret Senior Usai Tewas
Video CCTV detik-detik Mahasiswa Politeknik Pelayaran Surabaya digeret usai dianiaya oleh senior.
Diketahui mulai terungkap lokasi pasti, Muhammad Rio Ferdinan Anwar (19) mahasiswa atau taruna muda Politeknik Pelayaran (Poltekpel) Surabaya pada Minggu (5/2/2023) malam.
Ayahanda korban M Yani menduga kuat, anaknya itu mengalami perundungan (bully) hingga disertai kekerasan fisik di dalam salah satu kamar mandi asrama, Poltekpel Surabaya, di kawasan Kecamatan Gunung Anyar, Surabaya.
Insiden tersebut diperkirakan terjadi sekitar pukul 18.30 WIB, pada Minggu (5/2/2023).
Hal tersebut diketahuinya dari temuan bukti rekaman CCTV dari beberapa sudut (angle) kamera yang terpasang di sepanjang lorong area bangunan.
Namun, M Yani menerangkan, momen paling kentara yang merekam detik-detik terakhir anaknya diduga kuat menjadi sasaran perundungan dan kekerasan fisik, terletak pada dokumentasi video CCTV yang berada di bagian lorong tepat di depan sisi langit-langit pintu kamar mandi.

Dari video CCTV yang dilihatnya dari dalam ruang operator pengawas CCTV di Poltekpel Surabaya, pada Senin (6/2/2023) dini hari.
M Yani sempat melihat sosok sang anak yang masih hidup, tampak berjalan pelan dengan langkah kaki tegap sendirian menujukan lorong tersebut lalu masuk ke dalam kamar mandi.
Ia menyebutkan, anaknya itu masuk seorang diri ke dalam kamar mandi, atas perintah dari beberapa orang seniornya.
"Posisi masuk sendirian anak saya atas perintah seniornya. Ini kelanjutannya tadi anak saya waktu disuruh masuk kamar mandi akan di eksekusi," ujarnya saat dihubungi TribunJatim.com, Selasa (7/2/2023).
Kemudian, di dalam kamar mandi tersebut, diduga kuat, sudah ada dua senior dari anaknya, yang telah bersiap menunggu untuk melakukan perundungan hingga disertai kekerasan fisik.
"Ini anak saya yang pakai baju doreng disuruh seniornya yang pakai baju hitam disuruh masuk kamar mandi dan di dalam kamar mandi sudah ada yang menunggu para seniornya," terangnya.
mahasiswa politeknik dianiaya senior
Direktur Politeknik Pelayaran
Mahasiswa Politeknik Pelayaran
Surabaya
Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya
tribunmataraman.com
Breaking News: Senior Pembunuh Mahasiswa Politeknik Pelayaran Surabaya Hanya Divonis 4 Tahun Penjara |
![]() |
---|
Setelah Taruna Meninggal Dianiaya Senior, Poltekpel Surabaya Kampanyekan Stop Kekerasan |
![]() |
---|
Awal Kematian Mahasiswa Politeknik Pelayaran Surabaya Terbongkar, Berawal dari Kecurigaan Ayah |
![]() |
---|
Senior Jadi Tersangka Kematian Mahasiswa Poltek Pelayaran Surabaya, Sempat Minta Maaf ke Ayah Korban |
![]() |
---|
Terungkap Detik-detik si Senior Alphard Yales Saat Habisi Nyawa Mahasiswa Politeknik Surabaya |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.