Korban Kecelakaan
Gowes Pagi, Wanita di Madiun Disenggol KA Singasari Tubuhnya Terlempar Tewas Seketika
Wanita di Madiun nyawanya melayang setelah menjadi korban kecelakaan Kereta Api (KA) Singasari, Rabu (5/10/2022).
TRIBUNMATARAMAN.COM I MADIUN - Wanita di Madiun nyawanya melayang setelah menjadi korban kecelakaan Kereta Api (KA) Singasari, Rabu (5/10/2022).
Kecelakaan yang berlangsung di Kelurahan Kelun, Kecamatan Kartoharjo, Kota Madiun pada pagi hari membuat warga sekitar hiteris.
Pasalnya, wanita berkerudung yang tengah gowes pagi, tubuhnya tiba-tiba terpental dan tewas seketika.
Baca juga: Lontaran Gas Air Mata di Tribun Full Penonton Gendong Korban Sekarat Hingga Tewas Laiknya Film Horor
Baca juga: KontraS Blak-Blakan Tewasnya Ratusan Suporter Dalam Tragedi Kanjuruhan; Kapolda Jatim Harus Dicopot
Baca juga: Kesaksian Relawan Tragedi Kanjuruhan, Jenazah Hanya Digeletakkan Tanpa Ada Kain yang Menutupi
Wanita yang menjadi korban kecelakaan KA Singasari relasi Pasar Senen - Blitar terjadi di kilometer 162+2/3 pukul 04.46 WIB.
Baca juga: Aremanita Asal Gresik Jadi Korban Tragedi Kanjuruhan, Almarhumah Alumni Ponpes Mambaul Ihsan
"Kronologinya, saat KA Singasari melintas di jalur km 162+5/4 antara stasiun Madiun - Babadan, Masinis melihat ada orang," kata Manager Humas Daop 7 Madiun, Supriyanto, Rabu (5/10/2022).
Baca juga: PWNU Jatim: Wajib Copot Kapolda dan Kapolres Malang, Pengurus PSSI Mundur Terkait Tragedi Kanjuruhan
"Masinis sudah memberi semboyan 35 atau bel lokomotif, namun orang tersebut tidak merespons, sehingga menemper KA Singasari," lanjutnya.
Baca juga: Perjuangan Penjual Nasi Goreng Cari Anaknya di Antara Kantung Mayat di 5 RS Dalam Tragedi Kanjuruhan
Akibat kejadian tersebut korban yang berjenis kelamin perempuan meninggal dunia di lokasi.
Untuk Kereta Api Singasari sendiri, sempat berhenti luar biasa di Stasiun Babadan untuk mengecek keamanan dan kondisi rangakaian gerbong kereta api.
Baca juga: Pelajar SMKN Kudu Jombang Jadi Korban Tragedi Kanjuruhan, Dada dan Wajah Membiru Kena Gas Air Mata
Baca juga: Mahasiswa UNEJ Jember Asal Probolinggo Jadi Korban Tragedi Kanjuruhan, Berangkat Pakai Sepatu Baru
Baca juga: Remaja Yatim Piatu Jember Jadi Korban Tragedi Kanjuruhan, Baju yang Dicuci Masih di Jemuran
Selain itu, masinis juga melaporkan kecelakaan tersebut ke Daop 7 Madiun.
"Setelah rangakaian dinyatakan aman, Masinis melanjutkan perjalanan," lanjutnya.
Sementara korban langsung dievakuasi ke RS Soedhono Madiun oleh Tim Inafis Polres Madiun Kota.
"Imbas kejadian tersebut, KA singasari terlambat 10 menit, dan baru berangkat dari Stasiun Babadan pukul 05.00 WIB," jelas Supriyanto.
Baca juga: Kesaksian Relawan Tragedi Kanjuruhan, Jenazah Hanya Digeletakkan Tanpa Ada Kain yang Menutupi
Ia juga mengimbau kepada masyarakat untuk tidak beraktivitas di sepanjang jalur KA, dan berhati-hati saat berada dekat jalur KA.
"Kereta api tidak bisa berhenti mendadak. Sudah cukup banyak korban, akibat kurang waspada saat berada dekat jalur KA," pungkasnya. (Sofyan Arif Candra)
