Berita Surabaya
Begini Modus Komplotan Pencuri Motor Beraksi di Minimarket Surabaya Sebelum Ditangkap Polisi
Lima orang anggota komplotan pencurian motor di toko swalayan, Surabaya, berhasil dibekuk Tim Antibandit Polsek Wonokromo, Polrestabes Surabaya.
Setelah memeriksa rekaman CCTV tersebut, ternyata diketahui, sebelum mencuri motor pelaku sempat masuk ke toko swalayan, dan meminta izin untuk menumpang toilet.
Baca juga: Marak Aksi Pencurian Motor di Tempat Kos Kota Blitar, Polisi Minta Pengelola Pasang CCTV
"Dari petunjuk CCTV, pelaku 5 orang menggunakan mobil. Setelah kami lakukan penyelidikan, mobil yang dipakai ternyata mobil rental," ujarnya, Kamis (21/4/2022).
Setelah dilakukan proses identifikasi terhadap pemilik mobil sesuai dengan petunjuk plat nopol mobil yang dikendarai para pelaku. Ternyata mobil tersebut, dilengkapi alat pelacak GPS.
Kemudian, saat lakukan pendeteksian. Para pelaku terlacak berada di sebuah vila, Jalan Kapuk, Songgoriti, Batu, Malang.
"Barang bukti kami amankan di Mapolsek Wonokromo. Selain mencuri motor tersangka juga mencuri sepeda angin dan rokok," tuturnya.
Mantan Kanit Reskrim Polsek Tegalsari itu, mengungkapkan, para komplotan maling motor itu sudah beraksi di enam TKP berbeda.
Di antaranya, toko swalayan, Jalan Kutai, sebuah hotel Jalan Dukuh Kupang, sebuah toko Jalan Raya Darmo Baru Barat, toko swalayan Malang Kota, dan toko Jalan Sukomanunggal Jaya dan Jalan Dukuh Kupang.
Berdasarkan catatan rekap kejahatan mereka. I Made mengungkapkan, tersangka bernama Rizki merupakan residivis kasus pencurian dan narkoba yang baru keluar awal April 2022.
Sementara itu, di hadapan penyidik salah satu tersangka mengaku nekat mencuri motor karena butuh uang untuk lebaran.
"Uangnya, buat lebaran," ujar salah satu tersangka, kepada penyidik.