Berita Terbaru Kabupaten Trenggalek

Media Center PCNU Trenggalek Latih Puluhan Santri Kelola Medsos dan Media Pesantren

Puluhan santri di Kabupaten Trenggalek dilatih ilmu jurnalistik dan mengelola media pesantren agar lebih profesional

Penulis: Sofyan Arif Chandra | Editor: Sri Wahyuni
TribunMataraman.com/Sofyan Arif Candra
Pelatihan jurnalistik di Aula Kantor Kementerian Agama Kabupaten Trenggalek, Kelurahan Kelutan, Kecamatan/Kabupaten Trenggalek, Jawa Timur, Selasa (28/10/2025). Kegiatan pelatihan jurnalistik untuk santri tersebut diselenggarakan atas inisiatif Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Trenggalek. 

TRIBUNMATARAMAN.COM | TRENGGALEK - Puluhan santri di Kabupaten Trenggalek dilatih ilmu jurnalistik dan mengelola media pesantren agar lebih profesional.

Tak hanya mengelola media pesantren, namun juga bagaimana mengelola media sosial.

Pelatihan jurnalistik ini diberikan oleh Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Trenggalek.

Berlangsung di Aula Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Trenggalek, Kelurahan Kelutan, Kecamatan Trenggalek, pelatihan tersebut terselenggara atas kerja sama PCNU dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) Trenggalek. 

Direktur Media Center PCNU Trenggalek, Mohammad Abid Dzulfikar, mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari rangkaian peringatan Hari Santri Nasional 2025.

Menurut Abid, pelatihan jurnalistik dan konsolidasi media pesantren se-Kabupaten Trenggalek ini sekaligus menjadi tindak lanjut dari kegiatan serupa yang pernah diselenggarakan pada tahun-tahun sebelumnya. 

Selain meningkatkan skill santri, kegiatan ini juga menjadi ruang penyamaan persepsi tentang pentingnya penguatan pesantren melalui dunia digital.

"Kami ingin ke depan tim media pesantren dapat terhimpun dalam satu forum di bawah PCNU Trenggalek. Harapannya bisa menjadi ruang koordinasi dan peningkatan kompetensi bersama," kata Abid, Selasa (28/10/2025).

Baca juga: Bibi Marsinah Sambut Bahagia Usulan Gelar Pahlawan Nasional, Ceritakan Hal Berikut

Ia menambahkan, rencana tindak lanjut dari pelatihan ini nantinya akan diperluas, tidak hanya fokus pada jurnalistik.

Pesantren diarahkan untuk mengembangkan konten digital melalui pelatihan desain grafis, fotografi, hingga videografi agar setiap akun media sosial pesantren semakin kreatif dan produktif.

Salah satu peserta pelatihan, Ahmad Sodiq, santri Pondok Pesantren Al-Anwar Ngadirenggo, Pogalan, mengaku bersyukur bisa mengikuti pelatihan ini hingga tuntas.

Materi yang disampaikan dinilai berbobot dan sangat bermanfaat bagi santri yang ditugaskan mengelola media pesantren.

"Insyaallah setelah ini saya bisa menerapkan langsung untuk media Pondok Al-Anwar, terutama dalam pengelolaan media sosial dan penulisan berita," ucap Ahmad.

Dalam pelatihan tersebut, peserta juga diberi tugas kelompok untuk membuat lini masa sebuah acara secara runtut, lalu mempresentasikannya di depan peserta lain untuk mendapat masukan dan evaluasi bersama.

 

(Sofyan Arif Candra/TribunMataraman.com)

Editor : Sri Wahyunik

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved