Kejurkab ISSI Kabupaten Kediri 2025, Ajang Pembibitan Atlet Sepeda Menuju Porprov Jatim 2027

Ringkasan Berita:

• Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Kabupaten Kediri kembali menggelar Kejuaraan Kabupaten (Kerjurkab) 2025.
• Kegiatan ini sebagai bagian dari langkah strategis memperkuat pembinaan atlet muda menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2027. 
• Event yang mempertandingkan nomor BMX dan MTB Cross Country (XC) ini berlangsung di Sirkuit BMX Desa Kandang, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, Minggu (16/11/2025)

TRIBUNMATARAMAN.COM I KEDIRI - Ikatan Sport Sepeda Indonesia (ISSI) Kabupaten Kediri kembali menggelar Kejuaraan Kabupaten (Kerjurkab) 2025.

Kegiatan ini sebagai bagian dari langkah strategis memperkuat pembinaan atlet muda menjelang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Timur 2027. 

Event yang mempertandingkan nomor BMX dan MTB Cross Country (XC) ini berlangsung di Sirkuit BMX Desa Kandang, Kecamatan Kras, Kabupaten Kediri, Minggu (16/11/2025).

Tercatat sebanyak 60 peserta dari berbagai klub sepeda binaan ISSI Kabupaten Kediri telah mendaftar.

Mereka akan turun di sejumlah kategori, mulai dari Women Lokal 10 Tahun, Lokal Putra 12 Tahun, Lokal Putra 14 Tahun, Under 15 Open, Women Open, Men Open, hingga Master 30 Up.

Ajang ini sekaligus menjadi panggung penting bagi pembalap usia SD hingga SMP untuk menunjukkan kemampuan dan potensi mereka.

Pelatih Divisi MTB (Mountain Bike) ISSI Kabupaten Kediri Heru Eko Nurcahyono
menegaskan bahwa Kejurkab bukan sekadar kompetisi tahunan, melainkan bagian dari program pembinaan jangka panjang.

Menurutnya, meski musim hujan tiba atlet-atlet muda lebih banyak berlatih di rumah, semangat mereka tak pernah surut.

"Anak-anak fokus pada latihan ketahanan, fisik, dan ngeroll. Cuaca bukan hambatan. Kami ingin menemukan bibit terbaik untuk Porprov Jatim 2027," jelasnya saat dikonfirmasi, Minggu (15/11/2025).

Baca juga: Deltras FC Tumbang 1-0 dari Barito Putera, Tren Negatif Berlanjut

Heru juga menyampaikan bahwa seluruh klub yang berada di bawah pembinaan ISSI Kabupaten Kediri berperan aktif menurunkan atlet terbaik mereka.

Selain itu, panitia turut memberi ruang bagi talenta baru dari berbagai penjuru Kabupaten Kediri.

"Harapan kami, event seperti ini bisa digelar dua sampai tiga kali dalam setahun supaya pembinaan berjalan optimal," tambahnya.

Dukungan serupa datang dari KONI Kabupaten Kediri. Ketua KONI, Hakim Rahmadsyah Parnata memberikan apresiasi atas konsistensi ISSI dalam memperbanyak event usia dini.

Menurutnya, langkah tersebut sangat penting untuk keberlanjutan prestasi olahraga sepeda di daerah.

"ISSI bergerak ke arah yang benar. Pembinaan usia dini adalah pondasi. Dari KEJURKAB ini, kami berharap lahir atlet-atlet yang mampu mengharumkan nama Kediri di Porprov 2027," tegas Hakim.

Selain sebagai ajang penjaringan atlet muda, Kejurkab ISSI Kabupaten Kediri 2025 juga diharapkan menjadi tonggak kebangkitan kembali pembalap lokal yang sebelumnya banyak berpindah daerah.

Panitia menyediakan trofi, piagam, dan uang pembinaan bagi para juara di setiap kategori sebagai bentuk penghargaan sekaligus motivasi tambahan.

Pembagian kelas juga disesuaikan dengan rentang usia yang kompetitif, mulai dari kategori pelajar maksimal usia 10 tahun, 12 tahun, dan 14 tahun, hingga kategori open untuk peserta 16 tahun ke atas.

Baca juga: LINK Nonton Live Streaming Persela vs Kendal di Liga 2 Malam Ini Tayang di TV Mana?

Kelas master diperuntukkan bagi peserta dengan usia maksimal 30 tahun, memberikan ruang kompetisi yang lebih luas bagi komunitas sepeda di Kabupaten Kediri.

Dengan visi menjadikan olahraga sepeda sebagai cabang unggulan serta komitmen rutin menggelar kejuaraan sepanjang tahun, ISSI Kabupaten Kediri optimistis Kejurkab 2025 akan melahirkan generasi pembalap baru yang siap bersaing hingga level provinsi dan nasional.

(Isya Anshori/TribunMataraman.com)

Editor : Sri Wahyunik