Dishub Kediri Mulai Uji Coba Traffic Light Baru di Perempatan Hasanuddin Pare

Ringkasan Berita:

• Dishub Kabupaten Kediri mulai uji coba traffic light baru di perempatan Sekolah Hasanuddin, Pare. 
• Pemasangan rampung sebulan sejak Oktober, lalu diuji tujuh hari bersama Satlantas dan pemerintah desa. 
• Meski lampu aktif, masih ada pengendara yang menerobos. Dishub berharap warga segera disiplin karena area itu sering terjadi kecelakaan.

TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI - Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Kediri mulai melakukan uji coba pengoperasian traffic light baru di perempatan Sekolah Hasanuddin, Jalan Panglima Polim, Dusun Jombangan, Desa Tertek, Kecamatan Pare.

Tahap uji coba ini menjadi bagian dari evaluasi sebelum lampu lalu lintas dioperasikan penuh.

Plt Kepala Dishub Kabupaten Kediri, Nizam Subekhi, menjelaskan bahwa pembangunan traffic light telah berlangsung sekitar satu bulan sejak Oktober 2025.

Setelah seluruh perangkat terpasang, pihaknya langsung melakukan uji coba untuk menilai efektivitas pengaturan arus kendaraan di titik tersebut.

Baca juga: PT KAI Daop 7 Madiun Resmi Lakukan Serah Terima Jabatan VP dari Suharjono ke Ali Afandi

Menurut Nizam, proses uji coba tidak hanya dilakukan oleh Dishub. Petugas Satlantas Polres Kediri serta pemerintah desa juga terlibat dalam sosialisasi kepada masyarakat dan pengguna jalan yang melintas di area itu.

“Kemarin Kamis (13/11) mulai uji coba, berbarengan dengan perempatan Kunir di Kecamatan Pagu,” kata Nizam saat dikonfirmasi, Jumat (14/11/2025).

Uji coba biasanya berlangsung sekitar tujuh hari. Selama periode itu, petugas akan memantau kepadatan arus kendaraan, tingkat kepatuhan pengguna jalan, serta kemungkinan penyesuaian teknis agar traffic light dapat berfungsi secara optimal.

Dari pantauan di lapangan, masih terlihat sejumlah pengendara roda dua yang mencoba menerobos lampu merah meski traffic light sudah aktif. Namun, beberapa pengguna jalan lainnya tampak menegur pelanggaran tersebut sebagai bentuk kesadaran bahwa lampu sudah mulai beroperasi.

Selain pemasangan traffic light, marka penyeberangan untuk pejalan kaki juga telah dibuat di area perempatan tersebut.

Nizam berharap masyarakat cepat beradaptasi dengan keberadaan traffic light baru itu. Kedisiplinan dalam berlalu lintas, tegasnya, menjadi kunci utama untuk meningkatkan keselamatan di titik rawan kecelakaan tersebut.

“Imbauannya selalu hati-hati, jangan menerobos, dan patuhi lampu lalu lintas,” ujarnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman

(tribunmataraman.com)