Sapi Simental Terperosok ke Septic Tank di Kediri, Damkar Evakuasi Selama Tiga Jam

Ringkasan Berita:

• Seekor sapi Simental milik warga Desa Tunglur, Badas, Kediri terperosok ke septic tank sedalam tiga meter, Jumat (14/11/2025) dini hari. 
• Warga lalu menghubungi Damkar. Dengan tali, bambu, dan winch mobil rescue, tim Damkar Pos Pare mengevakuasi sapi selama hampir tiga jam. 
• Sapi berhasil diangkat pukul 06.30 WIB dalam kondisi selamat. Kasatpol PP Kediri mengapresiasi petugas dan mengimbau warga memastikan kandang ternak aman.

TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI -  Petugas Pemadam Kebakaran Kabupaten Kediri kembali melakukan aksi penyelamatan tak biasa.

Seekor sapi jantan berjenis Simental berukuran besar terperosok ke dalam septic tank di Dusun/Desa Tunglur, Kecamatan Badas, Jumat (14/11/2025) dini hari.

Kejadian ini membuat warga panik dan langsung meminta bantuan petugas Damkar.

Peristiwa terjadi sekitar pukul 03.30 WIB. Sapi milik warga bernama Nur Ali itu jatuh ke septic tank sedalam tiga meter yang berada tepat di belakang rumah.

Baca juga: SPPG Kedungcangkring Sempat Hentikan Layanan MBG karena Hal Ini, Beroperasi Lagi Setelah Dua Hari

Berdasarkan informasi, tali pengikat sapi tiba-tiba terlepas sehingga hewan tersebut keluar kandang. Saat berjalan bebas, sapi tak menyadari keberadaan lubang septic tank yang hanya berjarak dua meter dari kandang dan akhirnya terjatuh.

Laporan pertama disampaikan oleh warga bernama Fadil. Tim Damkar Kabupaten Kediri Pos Pare segera bergerak cepat, berangkat pada pukul 03.15 WIB dan tiba di lokasi sekitar pukul 03.30 WIB.

Meski kondisi masih gelap dan akses menuju titik kejadian sempit, petugas langsung melakukan upaya penyelamatan dengan bantuan warga setempat.

Sapi tersebut diketahui masih hidup namun dalam kondisi lelah dan berpotensi mengalami cedera serius jika tidak segera dievakuasi. Situasi semakin kompleks karena ruang septic tank yang sempit menuntut petugas bekerja dengan ekstra hati-hati agar tidak membahayakan hewan maupun tim penyelamat.

Selama proses evakuasi, petugas menggunakan tali pengikat, bambu, dan winch mobil rescue untuk menarik tubuh sapi secara perlahan. Operasi penyelamatan berlangsung hampir tiga jam dan dilakukan dalam beberapa tahap penarikan.

Pada pukul 06.30 WIB, sapi akhirnya berhasil diangkat ke permukaan dalam keadaan selamat tanpa luka berarti. Aksi ini kembali menunjukkan respons cepat dan profesionalitas petugas Damkar Kediri dalam menangani kejadian non-kebakaran.

Plt Kasatpol PP Kabupaten Kediri, Kaleb Untung Satrio Wicaksono, mengapresiasi kerja tim di lapangan.

"Evakuasi hewan besar seperti sapi memiliki risiko tinggi. Kami bersyukur proses berjalan lancar dan sapi berhasil diselamatkan tanpa ada korban, baik dari petugas maupun warga," kata Kaleb saat dikonfirmasi, Jumat (14/11/2025).

Ia juga mengimbau masyarakat untuk memastikan kandang hewan ternak aman, terutama pada malam hari, agar insiden serupa tidak terulang.

"Kami siap membantu kapan saja, namun langkah pencegahan tetap yang paling penting," imbuhnya.

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman

(tribunmataraman.com)