Aksi Demo di Jatim

Daftar 5 Kabupaten/Kota di Jawa Timur yang Gelar Aksi Demo Buntut Kematian Driver Ojol

Daftar Kabupaten dan Kota di Jatim yang gelar aksi demonstransi buntut kematian driver ojol Affan Kurniawan, Ada Sidoarjo, Malang, Bangkalan

|
Penulis: Farid Mukarom | Editor: faridmukarrom
Luhur Pambudi
Ribuan peserta massa aksi demontran gabungan dari Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Nusantara Jatim dan Aliansi BEM Surabaya mulai memenuhi jalanan depan Gerbang Sisi Selatan Mapolda Jatim, pada Sabtu (30/8/2025) siang. 

TRIBUNMATARAMAN.COM - Sejumlah daerah di Jawa Timur turut menggelar aksi demonstrasi pada Senin (1/9/2025), merespons kasus kematian driver ojek online, Affan Kurniawan, di Jakarta.

Aksi-aksi tersebut mayoritas dimotori oleh mahasiswa dan komunitas ojol. Berikut daerah-daerah yang terpantau melakukan aksi:

1. Kabupaten Lamongan

Aksi di Lamongan digelar oleh sekitar 300 mahasiswa sesuai surat pemberitahuan ke Polres tertanggal 29 Agustus 2025. Mereka menggelar demo di Mapolres dan DPRD setempat.

Baca juga: Update Suasana Terkini Demonstrasi di Kota Malang, Aparat Siaga Penuh

Kasi Humas Polres Lamongan, Ipda M Hamzaid, membenarkan adanya aksi tersebut dan menyebut 700 personel gabungan TNI-Polri disiagakan.
Ia juga menyampaikan imbauan tokoh agama agar aspirasi disampaikan secara damai.

2. Kabupaten Bangkalan

Di Bangkalan, dinas pendidikan setempat menerapkan pembelajaran daring bagi sekolah-sekolah yang berada di sekitar jalur aksi, terutama di kawasan Jalan Soekarno-Hatta.

Polres Bangkalan mengimbau masyarakat menghindari jalan utama karena massa akan berkumpul di depan Kantor DPRD, Polres, dan Pemkab Bangkalan.

Aksi ini dimotori aliansi Cipayung Plus Bangkalan yang sehari sebelumnya menggelar konsolidasi.
Kepala Dinas Pendidikan, Moh Yakub, memastikan hanya sekolah di jalur aksi yang diliburkan, sementara lainnya tetap masuk seperti biasa.

3. Kota Malang

Seruan aksi bertajuk Aksi Akbar Malang Membara sempat ramai di media sosial dengan ajakan masyarakat untuk berkumpul di depan Gedung DPRD Kota Malang sejak pagi hari.

Mengantisipasi potensi kericuhan, aparat keamanan dari TNI, Polri, hingga Satpol PP dikerahkan.

Kasi Humas Polresta Malang Kota, Ipda Yudi Risdiyanto, menegaskan pengamanan dilakukan secara humanis dengan melibatkan berbagai unsur.
Pantauan di lapangan, sejumlah personel TNI sudah bersiaga di sekitar Balai Kota dan Gedung DPRD, lengkap dengan armada damkar, mobil tangki air, dan tim medis.

4. Kabupaten Sumenep

Polres Sumenep menetapkan status siaga 1 sejak Sabtu (30/8/2025) sebagai langkah antisipasi.

Halaman 1/2
Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved