Makan Bergizi Gratis Blitar

Lima SPPG Program MBG Mulai Beroperasi di Kabupaten Blitar, Ini Harapan Bupati Rijanto

Jumlah satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) untuk program makan bergizi gratis (MBG) di Kabupaten Blitar terus bertambah

Penulis: Samsul Hadi | Editor: Sri Wahyuni
TribunMataraman.com/Samsul Hadi
SPPG SATREYAN: Pekerja di SPPG Desa Satreyan, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, menyiapkan menu program MBG, Senin (8/9/2025). Saat ini, ada lima SPPG yang beroperasi di Kabupaten Blitar. 

TRIBUNMATARAMAN.COM I BLITAR - Jumlah satuan pelayanan pemenuhan gizi (SPPG) untuk program makan bergizi gratis (MBG) di Kabupaten Blitar, Jawa Timur, terus bertambah. 

Satu lagi SPPG di Desa Satreyan, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, mulai beroperasi pada Senin (8/9/2025). 

Saat ini, ada lima SPPG untuk program MBG yang sudah beroperasi di wilayah Kabupaten Blitar

Bupati Blitar Rijanto mengatakan, secara bertahap, beberapa SPPG untuk program MBG mulai beroperasi di Kabupaten Blitar.

Sekarang, sudah ada lima SPPG yang beroperasi di Kabupaten Blitar

"Hari ini, kami meresmikan operasional satu lagi SPPG di Desa Satreyan, Kecamatan Kanigoro. Sebelumnya, sudah ada empat SPPG yang beroperasi. Berarti sekarang sudah ada lima SPPG yang beroperasi di Kabupaten Blitar," kata Rijanto. 

Baca juga: Lansia 73 Tahun Asal Tulungagung Dipenjara, Diduga Berbuat Tak Senonoh pada Anak 13 Tahun

Lima SPPG yang sudah beroperasi di Kabupaten Blitar, yaitu, SPPG di Gandusari, SPPG di Wlingi, SPPG di Desa Kuningan, SPPG di Wonodadi, dan SPPG di Desa Satreyan. 

Lima SPPG itu melayani program MBG untuk sejumlah siswa di sekitar 25 sekolah di Kabupaten Blitar

Rijanto berharap, secepatnya, semua SPPG di Kabupaten Blitar bisa beroperasi. Dengan begitu, semua sekolah bisa segera mendapat manfaat program MBG.

"Kalau bisa beroperasi serentak, program ini berdampak bagus untuk anak-anak dan pencegahan stunting. Di sisi lain program ini juga untuk pertumbuhan ekonomi, penyerapan tenaga kerja, serta penyerapan produk telur dan sayur di Kabupaten Blitar," ujarnya.

Kepala SPPG Desa Satreyan, Agista Risky Meylandari mengatakan, untuk sementara SPPG Satreyan melayani program MBG untuk 3.064 siswa di tujuh sekolah di wilayah Kecamatan Kanigoro. 

Tujuh sekolah yang mendapat manfaat program MBG dari SPPG Satreyan, yaitu, TK Al Hidayah, TK Dharma Wanita, SD Satreyan 1, SD Satreyan 2, SD Satreyan 3, SD Kanigoro 3, SD Kanigoro 4, SMP Kanigoro 1, dan MTsN 2 Blitar.

"Total kuota kami ada 3.840 anak, tapi untuk sementara kami ambil 3.064 anak. Satu dapur maksimal menyediakan 4.000 porsi," katanya. 

 

(Samsul Hadi/TribunMataraman.com)

Editor : Sri Wahyunik
 

 

Rekomendasi untuk Anda

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved