AK tinggal di rumah utama di sebelah timur, terpisah sekitar 3 meter dari rumah ayahnya yang lebih kecil.
"Yang saya dengar, sejak ibunya meninggal setahun lalu, korban tinggal terpisah dari ayahnya," sambung Wirawan.
Meski demikian tidak ada konflik di antara AK dan anaknya.
Keduanya hidup rukun setiap hari, hanya tidur di rumah yang berbeda.
Warga sekitar juga tidak pernah melaporkan adanya konflik orang tua dan anak.
"Selama ini tidak ada berita negatif tentang keluarga korban. Mereka baik-baik saja," tegasnya.
Terkait dugaan pembunuhan terhadap AK, Wirawan mengatakan tidak ada tetangga yang curiga.
Mereka tidak ada yang melihat atau mendengar hal yang mencurigakan.
Sebelumnya AK ditemukan tewas bersimbah darah di dalam kamarnya.
Polisi menemukan jejak di pagar sisi timur lalu naik ke atas genteng.
Laku ada tiga genteng yang terbuka di atas kamar mandi.
Kayu reng di titik yang terbuka ini juga dipatahkan.
Diduga terduga pelaku masuk lewat atap ini, turun ke kamar mandi dan mengendap ke kamar korban.
Ayah Korban Pembunuhan Buka Suara
Ayah Korban pembunuhan di Junjung Tulungagung tak kuasa menahan kepedihan ditinggal putri kesayangannya.