Haji 2025

Dampak Efisiensi Anggaran Prabowo, Jamaah Haji Tulungagung Tidak Pakai Seragam Batik dan Syukuran

CJH Kabupaten Tulungagung tidak mendapat seragam khusus berupa baju batik dan acara syukuran akibat efisiensi Prabowo

Penulis: David Yohanes | Editor: faridmukarrom
David Yohanes/Tribun Mataraman
MENGALUNGKAN SORBAN - Bupati Tulungagung, Gatot Sunu Wibowo, mengalungkan sorban kepada Calon Jamaah Haji (CJH) yang akan berangkat ke tanah suci, saat pelepasan CJH asal Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur pada Rabu (23/5/2025) di pendopo kabupaten. CJH Kabupaten Tulungagung masuk kloter 1, kloter 2 dan kloter 3 embarkasi Surabaya, akan terbang ke tanah suci pada Jumat (2/5/2025). (Tribunmataraman.com / David Yohanes) 

Pemkab Tulungagung menyiagakan 25 armada bus untuk mengangkut jamaah haji, baik keberangkatan maupun kepulangan. 

Lalu ada alokasi untuk angkutan koper CJH, yang menggunakan 3 truk ukuran besar.

"Jadi yang ditiadakan tahun ini adalah seragam haji, dan syukuran haji," tegas Makrus.

Jumlah CJH Kabupaten Tulungagung sebanyak 1.024 orang,  terdiri dari CJH reguler  874 orang, cadangan 140 orang, pembimbing 3 orang, dan petugas haji daerah 7 orang.

Khusus untuk cadangan belum tentu berangkat, namun jika masih ada sisa kursi akan diberangkatkan pada Senin (12/5/2025).

CJH Kabupaten Tulungagung bergabung dalam kelompok terbang (Kloter) 1, 2 dan 3 embarkasi Surabaya.

Kloter 1 dan 2 sepenuhnya berisi warga Kabupaten Tulungagung, sementara kloter 3 bergabung dengan CJH Kota Kediri.

CJH Tulungagung akan diberangkatkan dari Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso pada Rabu (30/5/2025) malam.

Rombongan akan transit di Masjid Al Akbar Surabaya untuk salat subuh.

CJH Tulungagung direncanakan terbang ke tanah suci pada Jumat (2/5/2025) dan tiba kembali di Surabaya pada Kamis (12/6/2025). 

Dapatkan informasi lainnya di Googlenews, klik : Tribun Mataraman

(tribunmataraman.com)

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved