BREAKING NEWS - Khofifah dan Emil Resmi Ditetapkan Sebagai Paslon Terpilih di Pilgub Jatim 2024

“Ibu Khofifah Indar Parawansa Ketua Umum Muslimat Nahdlatul Ulama,” kata Prabowo yang langsung disambut gemuruh tamu yang hadir.

Saat namanya disebut, Khofifah yang hadir berseragam hijau Muslimat NU dan di tengah barisan tamu lantas berdiri. Ia menyambut sapaan Presiden Prabowo dengan menunduk dan menaruh tangan kanannya di dada. 

“Selamat hadir. Selamat terpilih sebagai Gubernur Jawa Timur,” kata Prabowo sambil mengepalkan tangan ke atas. 

Menyambut ucapan Presiden Prabowo, Khofifah kembali berdiri, membungkuk juga tersenyum seraya berterima kasih atas ucapan yang diberikan. 

Khofifah juga menerima sejumlah ucapaan dari para tokoh bangsa pasca putusan MK. Seperti dari Mahfud MD dan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).

“Saya dan teman-teman di MMD Initiative mengucapkan selamat atas ditetapkannya Bu Khofifah dan Mas Emil sebagai Gubernur dan Wakil Gubernur melalui putusan dismissal MK pada hari Selasa (4/2/2025) kemarin,” kata Mahmud MD sebagaimana diunggah dalam akun bertanda biru Khofifah di Instagram.

“Terus berjuang, rintangan pasti ada, yang penting ikhlas dan berhati-hati. Saya turut menitipkan Jawa Timur agar menjadi contoh bagi Indonesia yang kita idealkan. Insya Allah mendapat ridho Allah,” imbuh Mahfud MD.

Hal serupa juga disampaikan oleh AHY. Ucapan tersebut disampaikan melalui Emil Dardak yang menjabat sebagai Ketua Partai Demokrat Jawa Timur.

“Selamat Mas. Semoga senantiasa diberikan kesehatan, kekuatan, dan kesuksesan dalam melanjutkan amanah memimpin Jatim. Tolong sampaikan selamat dan salam saya untuk Bu Khofifah,” ujar AHY yang juga Menteri Koordinator Bidang Infrastruktur dan Pembangunan Kewilayahan di Kabinet Merah Putih Prabowo-Gibran. 

Menanaggapi ucapan selamat tersebut Khofifah menyampaikan terima kasih dan kesiapannya mengemban amanah sebagai Gubernur Jawa Timur selama lima tahun mendatang. 

“Matur nuwun sebesar-besarnya kepada Prof. Mahfud MD dan seluruh teman-teman di MMD Initiative atas doa, dukungan, dan semangat yang diberikan kepada kami,” ujarnya.

“Menjadi pemimpin bukan sekadar jabatan, tetapi amanah yang harus dijalankan dengan ikhlas dan penuh kehati-hatian. Insya Allah, saya dan Mas Emil akan terus bekerja keras untuk mewujudkan Jawa Timur yang lebih maju, inklusif, dan menjadi inspirasi bagi daerah lain di Indonesia. Mohon doa restunya selalu,” pungkas Khofifah.

(yusron naufal putra/khofifah indar parawansa/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer