Romo Didik Ditahbiskan Sebagai Uskup Surabaya Hari ini

TRIBUNMATARAMAN.COM | SURABAYA - Romo Didik ditahbiskan sebagai Uskup Surabaya, Rabu (22/1/2025). Pentahbisan uskup yang memiliki nama lengkap Agustinus Tri Budi Utomo tersebut digelar dalam misa Tahbisan Uskup Surabaya 2025.

Misa Tahbisan Uskup Surabaya 2025 ini sedang berlangsung di Widya Mandala Hall Surabaya dan dipimpin oleh Mgr. Piero Pioppo, Duta Besar Vatikan Indonesia. 

Umat Katolik yang tidak dapat hadir secara offline di lokasi pentahbisan Uskup Surabaya 2025, juga dapat mengikuti misa secara virtual yang ditayangkan di channel Youtube Komsos Keuskupan Surabaya. 

Baca juga: Pernyataan Romo Didik Setelah Dipilih Vatikan Menjadi Uskup Surabaya: Tolonglah Saya, Doakan Selalu

Seperti diketahui, Romo Didik ditetapkan sebagai Uskup Surabaya pada Oktober 2024 silam. 

Rohaniwan asal Ngawi, Jawa Timur ini ditetapkan sebagai Uskup Surabaya untuk menggantikan Mgr Vincentius Sutikno Wisaksono yang mangkat pada Agustus 2023 silam. 

Profil Romo Didik Uskup Surabaya

Rd Agustinus Tri Budi Utomo atau Romo Didik adalah rohaniwan katolik kelahiran 12 Maret 1968 di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur. 

Dia ditahbiskan sebagai Imam pada 27 Agustus 1996 dan pernah menjadi Vikaris Jenderal Gereja Katolik Roma untuk Keuskupan Surabaya.

Romo Didik mengenyam pendidikan di Seminari Menengah St Vincentius A Paulo, Garum, kabupaten Blitar, pada 1987 hingga 1988.

Selanjutnya, di Seminari Tinggi Interdiosesan San Giovanni XXIII Malang pada tahun 1989 sampai 1996. 

Pendidikan jenjang S1-nya ditempuh di STFT Widya Sasana Malang dan lulus pada tahun 1994.

Lalu S2 di STFT Widya sasana malang lulus tahun 1996. 

Pengalaman Pastoral Teritorial

Romo Didik Uskup Surabaya, pada tahun 1996 hingga 2000 menjadi Pastor Rekan di Paroki Santa Maria Annuntiata. 

Lalu pada 2000 - 2001 diangkat menjadi Pastor Kepala Paroki santa Maria Annuntiata Sidoarjo. 

Oktober 2001, dia mendapat SK sebagai Pastor Rekan Paroki Kanak-Kanak Yesus di Marau, keuskupan Ketapang. 

Pada 2 November 2003, mendapat SK Pastor Kepala Paroki Carolus Borromeus Tembelina keuskupan Ketapang.

Pada 15 September 2005 sampai 1 September 2007, Romo Didik menjabat sebagai pastor kepala Paroki Santo Pius X Blora.

Selanjutnya, per 1 September 2007 hingga 31 Agustus 2008 sebatai pastor rekan Paroki Santo Pius X Blora. 

Romo Didik juga pernah menjabat sebagai Vicaris Episkopal Regio IV, yakni 1 Juli 2007 hingga 18 Juli 2008. 

Rentang 21 Juli 2008 hingga 1 Mei 2011, Romo Didik dipercaya menjadi Vicaris Episkopal Kevikepan Cepu. 

Selebihnya, berikut data pengalaman pastoral teritorial Romo Didik hingga ditetapkan sebagai Uskup Surabaya: 

• 1 Agust. 2008- 1 Mei 2011 : Pastor rekan Paroki St. Willibrordus, Cepu
• 1 Mei 2011-11 April 2017 : Vikaris Jenderal Keuskupan Surabaya
• 11 April 2017-11 April 2022 : Vikaris Episkopal Pastoral
• 10 Juli 2017-15 Nov. 2018 : Pejabat Sementara Pastor Kepala Paroki St. Maria Annuntiata, Sidoarjo
• 15 Agust. 2018-19 April 2020 : Pengangkatan menjadi Pastor Rekan Paroki St Maria Annuntiata, Sidoarjo
• 20 April 2020 – 15 Juli 2022 : Pastor Rekan Paroki Katedral Surabaya dan Pimpinan Komunitas M-17
• 11 April 2022-17 Agust.2023 : Pengangkatan : Kembali Keuskupan Surabaya Vikaris Pastoral
• 15 Juli 2022 – sekarang : Pengangkatan Pastor rekan Paroki Sakramen Mahakudus Pagesangan Surabaya
• 17 Agust 2023 – 29 Oktober 2024 : Pengangkatan Delegatus Administrator Diosesan untuk Pastoral Keuskupan Surabaya
• 29 Oktober 2024: Dipilih menjadi Uskup Surabaya. 
• 22 Januari 2025: Ditahbiskan menjadi Uskup Surabaya

(eben haezer/tribunmataraman.com)