Sosok Inspiratif Salma Zahrotun Nihayah Al Hasani, Mahasiswi Berprestasi IAIN Kediri

TRIBUNMATARAMAN.COM | KEDIRI -  “Motivasi bisa datang dari mana saja, namun tidak datang begitu saja. Kunci utama  dari semuanya adalah konsistensi, dan juga realistis.” 

Itulah pesan yang disampikan Salma Zahrotun Nihayah Al Hasani (22), mahasiswi berprestasi asal Kecamatan Kota, Kota Kediri, yang saat ini menempuh pendidikan di Institut Agama Islam Negeri Kediri (IAIN Kediri).

Sebagai mahasiswa program studi Tadris matematika, Perempuan yang akrab disapa Salma itu, memiliki kemampuan pada Ilmu Matematika, terutama di bidang Matematika Terapan. 

Baca juga: Dari Nganjuk ke Surabaya: Cerita Izzatun Navila Meraih Beasiswa Penuh Dari Unair

Kemampuan yang luas dalam ilmu matematika, melahirkan banyak prestasi bagi Salma. 

Dia pernah meraih juara sebanyak 3 kali pada Mathematics Paper Competition.

“karena saya mempunyai keterkaitan di bidang Ilmiah Matematika, khususnya pada Matematika Terapan. Sehingga saya suka melakukan penelitian di bidang itu” ujarnya.

Pada tahun 2023, Salma dan timnya berhasil meraih Juara 1, pada perlombaan Mathematics Paper Competition, dengan mengambil tema matematika terapan. Perlombaan tersebut diadakan di Universitas Padjajaran. 

Lalu, pada tahun 2024. Salma bersama timnya berhasil meraih Juara 2, pada perlombaan Mathematics Paper Competition tingkat nasional yang diadakan oleh Ikatan Himpunan Mahasiswa Matematika Indonesia Wilayah V, dengan mengambil tema matematika terapan. 

Di tahun yang sama, Tim Salma berhasil meraih Juara 2 pada perlombaan Mathematics Paper Competition yang diadakan di Universitas Negeri Semarang. 

Selain menjadi mahasiswa yang berprestasi di bidang akademik, Salma juga berkontribusi dalam berbagai kegiatan lainnya, yaitu 2 kali menjadi pesenter dan penulis pada International Conference On Education, yang diadakan oleh pihak Institut Agama Islam Negeri Kediri. 

Lalu, Salma menjadi, Presenter dalam International Conference on Contemporary Education in the Islamic World (ICCEIW 2024), yang didakan di Sultan Ahmad Shah Pahang Islamic University, Pahang, Malaysia selama 4 hari. 

Tidak hanya itu saja, Salma juga pernah bergabung dalam beberapa kegiatan Volunter, salah satunya yaitu, menjadi relawan dalam kegiatan yang diselenggarakan oleh Indonesia Millenial office di Malaysia pada tahun 2022. 

Pada tahun 2023, Salma mengikuti Program Student Mobility di Thailand yang diselenggarakan oleh Association of Education Cultural International (AECI), bersama dengan pihak Institut Agama Islam Negeri Kediri. Dalam program tersebut, ia berperan sebagai pengajar di Islamic School Eakkapapsanawich dengan fokus pada pengembangan kemahiran berbahasa. Kegiatan ini berlangsung selama satu bulan di Khlong Thom, Provinsi Krabi, Thailand. 

Menurut Salma, memiliki prestasi mampu memberikan banyak manfaat, di antaranya memperluas relasi dengan mahasiswa kampus lain, mengembangkan kemampuan dengan mengikuti kegiatan perlombaan, berkolaborasi dalam bidang kepenulisan, dan bisa menambahkan portofolionya, agar dapat mempermudah mendapatkan beasiswa S2. 

Selanjutnya, Salma telah merancang sejumlah rencana untuk masa depannya. Salah satu langkah yang tengah dipersiapkannya adalah mencari beasiswa untuk melanjutkan pendidikan ke jenjang S2 di luar negeri.

Untuk mewujudkan itu, Salma saat ini sedang mengikuti kursus IELTS di Kampung Inggris sebagai persiapan.

Selain itu, ia juga tengah fokus menyelesaikan skripsi agar dapat segera menuntaskan studi S1 di Institut Agama Islam Negeri.

(eka silviana/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer