Berita Terbaru Kota Surabaya
Busana Esensial: Produk Timeless Cocok untuk Semua Tampilan
Produk timeless seperti busana esensial bisa menjadi pilihan untuk tampil modis sepanjang waktu. Berikut rinciannya.
TRIBUNMATARAMAN.COM | SURABAYA - Busana esensial bisa menjadi pilihan bagi siapapun yang ingin tampil modis kapanpun.
Dengan desain clean minimalis, gaya busana tersebut memberikan kesan potongan yang rapi dan profesional.
Desain tersebut akan selalu mengikuti tren, dengan begitu tidak perlu membeli banyak pakaian agar terlihat modis karena mudah di-mix and match.
Gaya tersebut dapat digunakan untuk ngantor atau acara formal maupun semiformal. Konsep ini salah satunya diusung oleh brand lokal Hi.Prima berkolaborasi dengan Aghnia.
“Teknik minimalis, produk timeless, dan saya rasa sangat sedikit brand yang fokus pada busana esensial dan nicenya tegas,” ungkap Owner Hi.Prima, Primasari Novita Riska, di Casa Milieu, Selasa (26/11/2024).
Gaya busana ini tampil dengan warna netral, seperti hitam, abu-abu, dan cokelat. Dengan potongan beragam yang bisa disesuaikan dengan selera fesyen masing-masing.
Seperti fokus pada garis-garis bersih dan detail. Prima memprediksi busana dengan pola bergaris akan digandrungi di tahun mendatang.
“Di tahun depan, hype lagi tuh motif garis,” ujarnya.
Blazer berpotongan juga menjadi contoh dari penampilan fesyen, menyeimbangkan struktur dengan siluet minimalis.
Ukurannya yang disesuaikan dan panjangnya yang lebih pendek memberikan sentuhan kontemporer pada blazer klasik.
Prima menyebut, pilihan desain ini menyempurnakan bentuk pemakainya sekaligus menawarkan kemungkinan gaya tanpa batas.
Blazer bisa dipadukan dengan celana panjang berpinggang tinggi untuk suasana profesional atau dipadukan dengan gaun sederhana untuk tampilan yang chic dan casual.
Sejalan dengan prinsip penampilan yang bersih, desain cropped blazer sering kali tidak memiliki hiasan yang berlebihan, melainkan mengandalkan bahan berkualitas dan jahitan yang presisi untuk menonjolkan kesan.
Blazer berpotongan disebut lebih dari sekadar tren. Item fesyen ini jadi investasi gaya yang dapat dengan mudah mempercantik pakaian apa pun.
Selain itu, ada rompi minimalis dengan desainnya yang ramping mencerminkan esensi keanggunan, dibuat dengan garis-garis. Memungkinkannya dipadukan dengan mudah dengan pakaian casual dan formal.
“Hasilnya adalah pakaian yang memancarkan kepercayaan diri, keserbagunaan dan tak lekang oleh waktu,” sebutnya.
Sementara itu, Juliana Eva Wati Komisi C DPRD Surabaya Partai PAN mengatakan, banyak industri lokal dan pemilik desain fesyen lokal berkembang menunjukan karya keren mereka.
Desain yang simpel, siluet ramping memberikan kesan slim saat dipakai, dan bisa digunakan di segala acara menjadi pertimbangan Juliana Eva memilih busana esensial minimalis.
“Bahkan industri lokal tidak hanya harganya terjangkau, tapi kualitas luar biasa. Udah lama aku pakai ini dan udah punya banyak koleksinya. Setiap sesinya aku selalu punya. Dipakai buat paripurna,” ujarnya.
Ia mengajak masyarakat Indonesia untuk meramaikan produk lokal Surabaya. Ia berharap produk dalam negeri ini dapat go nasional bahkan internasional.
“Karena dia lokal brand Surabaya dan sejak hijab sampai Hi.Prima perjalanannya keren sekali, bisa menginspirasi para brand owner. Semoga go nasional dan internasional,” ujarnya.
(kanurika anisa/tribunmataraman.com)
editor: nadiva ariandy
busana esensial
fashion minimalis
fashion
Hi.Prima
owner Hi.Prima
Primasari Novita Riska
Juliana Eva Wati
Komisi C DPRD Surabaya
berita terbaru kota surabaya
tribunmataraman.com
Viral Video Warga Lakarsantri Surabaya Rekam Bentrokan Belasan Pemuda, Berikut Kronologinya |
![]() |
---|
Kereta Cepat Jakarta–Surabaya Sedang di Tahap Study Mendalam, Wali Kota Eri Sambut Baik |
![]() |
---|
Modus Investasi Burung, Wakil Direktur Intelkam Polda Jatim Jadi Korban Penipuan Rp100 Juta |
![]() |
---|
WALHI Desak PLTSa Benowo Ditutup: Polusi Udara Melebihi Batas Aman WHO |
![]() |
---|
19 Hari Hilang, Remaja Putri di Surabaya Ditemukan di Hotel Bersama 4 Pria dan Sabu-sabu |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.