Kecelakaan Maut di Kedungdoro

Kronologi Lengkap Kecelakaan Innova Maut di Jl Kedungdoro Surabaya yang Tewaskan 2 Orang

Kronologi lengkap kecelakaan maut mobil Toyota Innova yang menabrak warung di Jl Kedungdoro, kota Surabaya, hingga menewaskan 2 orang.

Editor: eben haezer
luhur pambudi
Mobil Toyota Innova yang menabrak warung di jl Kedungdoro, Kota Surabaya, hingga menyebabkan 2 orang tewas 

TRIBUNMATARAMAN.COM | SURABAYA - Mobil Toyota Innova nopol W 1668 CQ menabrak warung makan dan beberapa kendaraan lain di Jl Kedungdoro, kecamatan Tegalsari, kota Surabaya, Jumat (1/11/2024) subuh.

Akibat kecelakaan ini, dua orang yang sedang makan di warung tersebut, meninggal dunia. 

Mobil tersebut ditumpangi oleh 5 orang: Alief, Eril, Aril, Aceng, dan Firman. 

Berikut kronologi kejadian tersebut:

  1. Pada pukul 18.00 WIB, Alief bersama empat temannya—Eril, Aril, Aceng, dan Firman—berangkat dari Sumenep menuju Surabaya menggunakan mobil Innova dengan nomor plat W 1668 CQ. Sekitar pukul 00.00, mereka tiba di Paradise Club di Jalan Embong Malang, Surabaya. Di sana mereka mengonsumsi dua botol minuman keras.
  2. Sekitar pukul 03.55, mereka meninggalkan Paradise. Alief AR Rozikin mengemudikan mobil tersebut, melaju ke arah Pasar Kembang. Setibanya di sana, Alief memutar balik untuk kembali ke Paradise bermaksud hendak mengambil barang yang tertinggal.
  3. Saat melaju di Jalan Kedungdoro, mobil bergerak dengan kecepatan tinggi. Kecepatan diperkirakan lebih dari 70 km/jam.
  4. Tepat di depan Mitra 10, Alief berusaha menyalip sepeda motor dari kanan, namun malah kebablasan ke kanan menabrak mobil Honda Jazz putih dengan nomor plat P 1766 WD yang terparkir di depan warung kaki lima. Tabrakan tersebut juga mengenai Mitsubishi Pajero dengan nomor plat W 1909 serta sebuah sepeda motor.
  5. Tabrakan itu sangat keras. Dua pemilik mobil dan sepeda motor yang sedang antre makanan di warung Sumaiyah terkena dampak kecelakaan tersebut.
  6. Karena kekuatan tabrakan, mobil terus melaju dan menabrak warung Usmanto. Sri Ariani dan suaminya, Sugiono,  tewas setelah ditabrak mobil yang dikemudikan Alief. Sri saat itu sedang duduk di sepeda motor, sementara suaminya sedang antre makanan di warung sambelan milik Usmanto.

Belakangan, diketahui bahwa mobil yang mereka kendarai tidak memiliki STNK. Alief mengaku kepada polisi bahwa mobil tersebut adalah kendaraan rental. Polisi kini sedang memeriksa kebenaran keterangan tersebut. Hanya saja yang terjadi pemilik kendaraan yang disebutkan Alief tidak bisa dihubungi.

(tony hermawan/tribunmataraman.com)

editor: eben haezer

Berita Terkait

Ikuti kami di

AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved