Pilkada Tulungagung 2024

Kisah Budi Setiyahadi Tak Kapok 4 Kali Ikut Pilkada Tulungagung, Samakan Perjuangan Prabowo

Inilah kisah Budi Setiyahadi yang untuk keempat kalinya ikut Pilkada Tulungagung 2024. Dia menyamakan perjuangannya dengan Prabowo Subianto

Penulis: David Yohanes | Editor: eben haezer
David Yohanes/TribunMataraman.com
Budi Setiyahadi dan Susilowati saat diantar menuju lokasi pendaftaran di KPU Tulungagung.  

TRIBUNMATARAMAN.COM | TULUNGAGUNG - Budi Setiyahadi dan Susilowati menjadi pasangan yang terakhir mendaftar sebagai calon bupati dan wakil bupati kabupaten Tulungagung ke Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Tulungagung, Kamis (29/8/2024) malam.

Mereka diusung Partai Kebangkitan Bangsa (PKB).

Budi menjadi sosok yang nyentrik, karena tanpa sungkan melayangkan kritik kepada pemerintahan sebelumnya.

Baca juga: Daftar dan Profil 4 Pasangan Calon Kepala Daerah Tulungagung 2024 yang Sudah Terdaftar di KPU

“Bu Susi kemarin mengantarkan calon yang waktunya pensiun, kami yang akan meneruskan pembangunan Tulungagung,” ujarnya saat memberi sambutan.

Kata-kata Budi mengacu pada sosok Susilowati yang sebelumnya menjabat sebagai Ketua DPC PDI Perjuangan Tulungagung.

Susi sempat mengantarkan pendaftaran calon yang direkomendasi PDI Perjuangan, yaitu Maryoto Birowo dan Didik Girnoto Yekti.

Maryoto adalah Bupati Tulungagung periode 2018-2023, sosok paling senior di antara calon lain.

Penguasa asal Desa Gempolan, Kecamatan Pakel ini mengaku sudah 4 kali terlibat kontestasi Pilkada Tulungagung, dan 2 kali mendaftar ke KPU.

“Ini yang kedua kalinya saya ke KPU. Tapi yang ke-4 saya ikut kontestasi,” katanya.

Budi pertama kali ikut kontestasi Bupati dan Wakil Bupati Tulungagung di tahun 2003.

Saat itu sistem pemilihan masih dilakukan di DPRD Kabupaten, belum pemilihan umum secara langsung.

Budi kala itu menjadi calon wakil bupati mendampingi dr Laitupa Abdulmutalib, bersaing dengan 3 pasangan lain.

Kontestasi ini akhirnya dimenangkan oleh pasangan Heru Tjahjono dan M Athiyah.

Berselang 5 tahun kemudian Budi kembali memanaskan kontestasi yang sudah sistem Pemilu langsung.

Namun nasib kurang mujur, Budi tidak diusung oleh Parpol dalam Pilkada 2008.

Halaman
12
Berita Terkait
  • Ikuti kami di

    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved