Sosok Kepala Desa Kecamatan Sidayu Gresik Nekat Maju Jadi Calon Bupati, Begini Visi yang Diinginkan

TRIBUNMATARAMAN.COM - Sosok Kepala Desa di Kecamatan Sidayu nekat maju menjadi calon Bupati Gresik 2024/2025.

Ya, Kepala Desa di Gresik bertekad maju mendaftar Bupati Gresik melalui jalur independen.

Diketahui Kepala Desa tersebut adalah Kepala Desa Randuboto, Andhi Sulandra.

Foto Andhi Sulandra belakangan kian mengemuka. Namanya masuk dalam bursa salah satu kandidat calon Bupati Gresik pada kontestasi Pilkada 2024.

Baca juga: Pilkada Kabupaten Kediri 2024: Bos Rokok Tajimas Daftar ke Demokrat, Disambut Baik Ketua DPC

Fotonya bersebaran di pamflet maupun flayer dari relawan bergambar dukungan kepada Andhi Sulandra terus menyebar di media sosial Facebook maupun WhatsApp Group (WAG).

Seperti diketahui, KPU Gresik telah mengumumkan calon jalur independen atau perseorangan Bupati Gresik harus mendapatkan minimal 7,5 persen dari Daftar Pemilih Tetap (DPT) atau 72.150 dukungan agar bisa bertarung di Pilkada 2024. Pendaftaran dibuka sejak tanggal 8 sampai 12 Mei 2024.

Dia pun mengaku siap memenuhi persyaratan, dengan menggalang dukungan KTP warga sebanyak 72 ribu di 10 kecamatan dan mendaftar ke KPU.

"Serius, saya akan ke KPU pada hari terakhir pendaftaran jalur perseorangan," ujar Andhi, Sabtu (11/5/2024).

Menurutnya, saat ini Kabupaten Gresik membutuhkan sentuhan yang baik dalam berbagai aspek. Sebab kondisinya sudah tidak baik-baik saja. Butuh perhatian dan perbaikan.

"Misalkan dari sisi tata kelola pemerintahan, memang perlu adanya sentuhan pemimpin," katanya.

Andhi mengungkapkan, kesiapannya dalam kontestasi ini merupakan sebuah ambisi besar dalam menata Kabupaten Gresik semakin baik dan maju berkembang.

"Memang ambisi, tapi ambisi menata untuk yang lebih baik," ungkapnya

Salah satu yang membuat nama Andhi Sulandra melambung adalah keberhasilan menyulap desanya dari kawasan kumuh menjadi minapolitan yang modern melalui proyek Dana Alosi Khusus (DAK) Integritas dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR).

Membedah rumah untuk 85 rumah dan menata sanitasi serta pelebaran jalan dari 4 meter menjadi 6 meter dengan total anggaran senilai Rp7,7 miliar.

Selanjutnya pada tahun 2023, Desa Randuboto kembali mendapat bantuan bedah rumah untuk 161 rumah dengan total anggaran pemerintah pusat sebesar Rp14 miliar.