Berita Terbaru Kabupaten Blitar
Guru Honorer di Blitar Sukses Jadi Petani Jambu Merah Dengan Omzet Rp 2 Juta/Hari
Berawal dari sakit DBD, Mufid Raharja (32), guru honorer di Desa Karangsono, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, sukses jadi petani jambu merah
Penulis: Samsul Hadi | Editor: eben haezer
tribunmataraman.com/samsul hadi
Mufid Raharja (32), menunjukkan buah jambu merah di kebun belakang rumah orang tuanya di Desa Karangsono, Kecamatan Kanigoro, Kabupaten Blitar, Kamis (25/4/2024).
Wisata edukasi petik jambu merah milik Mufid berhenti ketika terjadi pandemi Covid-19 pada 2020.
Meski wisatanya sudah tidak beroperasi, penjualan jambu merah tetap jalan terus. Bahkan, ketika pandemi Covid-19, penjualan jambu merah meningkat.
"Ketika pandemi, saya memasarkan jambu merah lewat medsos. Ternyata permintaannya banyak, karena pelanggannya selain lokal Blitar juga dari luar kota seperti Tulungagung dan Kediri," katanya.
Seperti sekarang ini, kata Mufid, penjualan jambu merah juga meningkat karena jumlah kasus DBD lumayan tinggi. "Karena jambu merah dapat meningkatkan trombosit dan imun," ujarnya.
(samsul hadi/tribunmataraman.com)
editor: eben haezer
Berita Terkait
Berita Terkait: #Berita Terbaru Kabupaten Blitar
Perempuan Jadi Korban Begal di Hutan Jati Sutojayan Blitar, Sepeda dan Tas Dirampas |
![]() |
---|
Proyek Pembangunan Jalan di Kabupaten Blitar Belum Dimulai Hingga Agustus |
![]() |
---|
Usulan Anggaran Pembangunan Pasar Kesamben Blitar Dapat Lampu Hijau dari Pusat |
![]() |
---|
Pemkab Blitar Usulkan 1.713 Orang Jadi PPPK Paruh Waktu ke Menpan RB |
![]() |
---|
Kaldo HUT Kemerdekaan 80 - 161 Anak Binaan LPKA Blitar Dapat Remisi 4 Anak Binaan Langsung Bebas |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.