Pembunuhan di Rejoso Nganjuk
Pembunuh Perempuan Rambut Pirang di Nganjuk Potong Tangan Korban Agar Sulit Diidentifikasi
Pelaku pembunuhan terhadap perempuan berambut pirang di Rejoso Nganjuk diduga sengaja memotong tangan korban untuk menghilangkan sidik jari
Penulis: Danendra Kusuma | Editor: eben haezer
TRIBUNMATARAMAN.COM - Perempuan berambut pirang yang jasadnya ditemukan di Kawasan Hutan Petak 117 RPH Tamanan, Dusun Kedungpingit, Desa Sambikerep, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk, diduga kuat korban pembunuhan.
Dugaan ini muncul karena luka di kepalanya, mengindikasikan kematian yang tak wajar.
Selain itu, dipotongnya dua tangan korban, diduga juga merupakan siasat pelaku agar korban makin sulit diidentifikasi.
Baca juga: Tangan Terpotong, Identitas Jasad Perempuan Berambut Pirang di Hutan Tamanan Nganjuk Masih Misterius
Kapolres Nganjuk, AKBP Muhammad mengatakan terdapat luka akibat hantaman benda tumpul lebih dari sekali di kepala korban.
Berdasar hasil autopsi, luka di kepala akibat benturan benda tumpul itu menyebabkan korban meninggal dunia.
"Benturan benda tumpul yang dilakukan berulang itu menyebabkan kematian korban," katanya saat rilis perkembangan penemuan mayat perempuan, lusa.
Setelah korban meninggal dunia, lanjut Muhammad, pelaku memotong kedua telapak tangan korban.
Terpotongnya dua telapak tangan korban jadi salah satu faktor yang menghambat proses identifikasi korban, selain tak ditemukannya kartu identitas.
Polisi tak dapat memeriksa sidik jari korban.
Selain itu, diduga pelaku sengaja melukai wajah korban. Belum diketahui pasti pelaku melukai wajah korban menggunakan benda tumpul atau benda lain.
Sehingga wajah korban sulit dikenali karena luka itu bukan proses alami.
Sementara, korban meninggal dunia dua hari sebelum jasadnya ditemukan.
"Sekitar lima saksi sudah kami periksa. Kami belum bisa menyimpulkan pelaku profesional atau tidak sampai nanti kami bisa menangkap pelaku," ujarnya.
Diberitakan sebelumnya, Sesosok mayat perempuan ditemukan di Kawasan Hutan Petak 117 RPH Tamanan, Dusun Kedungpingit, Desa Sambikerep, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk.
Mayat perempuan itu ditemukan oleh warga Senin (25/3/2024) sekira pukul 08.00 WIB.
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.